Selasa 03 Jan 2023 09:08 WIB

IHSG Berpeluang Koreksi, Analis Rekomendasikan Saham Energi

IHSG berpeluang mengalami penurunan terbatas.

Rep: Retno Wulandhari/ Red: Ahmad Fikri Noor
Karyawan mengamati pergerakan harga saham di Profindo Sekuritas Indonesia, Jakarta, Senin (2/1/2023). Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada penutupan perdagangan sore awal pekan di permulaan Tahun 2023 ini berada di zona hijau dengan Naik tipis 0,01 persen atau ditutup meningkat 0,365 poin ke level 6.850,984.
Foto: Republika/Prayogi
Karyawan mengamati pergerakan harga saham di Profindo Sekuritas Indonesia, Jakarta, Senin (2/1/2023). Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada penutupan perdagangan sore awal pekan di permulaan Tahun 2023 ini berada di zona hijau dengan Naik tipis 0,01 persen atau ditutup meningkat 0,365 poin ke level 6.850,984.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpeluang mengalami penurunan terbatas dalam konsolidasi pada perdagangan Selasa (3/1/2023). Peluang koreksi ini tecermin dari kondisi overbought dan candle doji

IHSG masih berada dalam trend bearish, selama berada di atas level 6.885. Indikator MACD bersifat bearish, stochastic menunjukkan overbought, dan pola candle membentuk doji

Baca Juga

IHSG masih berpeluang koreksi dengan target 6.784 hingga 6.715 jika ditutup harian di bawah 6.850. Namun jika berhasil rebound, IHSG berpeluang menuju 6.982. 

“Level resistance pada perdagangan Selasa (3/1/2023) berada di 6.884, 6.934, 6.982, dan 7.007 dengan support 6.823, 6.786, 6.745, dan 6.715. Perkiraan range di rentang 6.800-6.900,” ujar Head of Technical Analyst Research BNI Sekuritas Andri Zakarias Siregar dalam keterangan kepada Republika.

Pada Senin (2/1/2023), banyak bursa regional Asia Pasfik yang tutup sehubungan dengan tahun baru 2023 di antaranya Nikkei, Hang Seng, S&P/ASX 200 dan SSE Composite Index. IHSG naik tipis sementara Kospi mengalami koreksi. 

Indonesia mengumumkan inflasi Desember 2022 sebesar 5,51 persen year-on-year (YoY) dan 0,66 persen month-on-month (MoM). Angka itu di atas ekspektasi sebesar 5,39 persen (YoY), naik dibandingkan November 2022 sebesar 5,42 persen (YoY). 

 

BNI Sekuritas merekomendasikan sejumlah saham energi dan bahan dasar untuk diperdagangkan hari ini.

1. PT Harum Energy Tbk (HRUM)

Resist: Rp 1.635, Rp 1.665, Rp 1.695, Rp 1.725. 

Support: Rp 1.590, Rp 1.565, Rp 1.525, Rp 1.500.

Rekomendasi: BUY Rp 1.600-Rp 1.620 target Rp 1.635, Rp 1.665 stop loss di bawah Rp 1.560.

 

2. PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS) 

Resist: Rp 1.755, Rp 1.780, Rp 1.815, Rp 1.840. 

Support: Rp 1.730, Rp 1.700, Rp 1.675, Rp 1.650. 

Rekomendasi: BUY Rp 1.710-Rp 1.730 target Rp 1.760, Rp 1.780 stop loss di bawah Rp 1.670.

 

3. PT Semen Indonesia Tbk (SMGR)

Resist: Rp 6.700, Rp 6.800, Rp 6.950, Rp 7.150. 

Support: Rp 6.550, Rp 6.450, Rp 6.300, Rp 6.075. 

Rekomendasi: BUY Rp 6.575-Rp 6.600 target Rp 6.800, Rp 6.850 stop loss di bawah Rp 6.300.

 

4. PT Medco Energi Internasional Tbk (MEDC)

Resist: Rp 1.110, Rp 1.135, Rp 1.170, Rp 1.210. 

Support: Rp 1.065, Rp 1.035, Rp 995, Rp 950. 

Rekomendasi: AKUMULASI BUY target Rp 1.130, Rp 1.150 stop loss di bawah Rp 1.030.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement