REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- PT Pos Indonesia (Persero) bakal menggelar program spesial Ramadhan, gratis ongkos kirim (ongkir) pada Sabtu, 8 Mei 2021. Program ini berlaku untuk wilayah inner city mulai pukul 00.00 WIB.
Menurut Direktur Bisnis Kurir dan Logistik Siti Choiriana, program ini berlaku satu hari, khususnya Sabtu besok mulai pukul 00.00 hingga 24.00 WIB. Berlaku di seluruh loket Kantor Pos dan Agen Pos di seluruh kota di Indonesia.
"Program gratis ongkir ini hanya untuk pengiriman dalam satu wilayah atau inner city. Misalnya untuk pengiriman di dalam Kota Surabaya, dalam Kota Bandung, Jakarta, dan lainnya," kata Siti, Srikandi Pos Indonesia yang akrab disapa Ana itu.
Menurut dia, program gratis ongkir berlaku untuk semua jenis kiriman kurir dan logistik, dengan syarat dan ketentuan yang berlaku. Masyarakat diperbolehkan memanfaatkan program ini semaksimal mungkin.
"Program ini lahir sebagai bentuk dukungan Pos Indonesia kepada pemerintah dalam mengendalikan penyebaran Covid-19 yang diwujudkan dalam peraturan larangan mudik. Sehingga, masyarakat tetap bisa di rumah saja," kata Ana menjelaskan.
Melalui fasilitas ini, masyarakat tetap bisa menjalin silaturahim dengan saudara dan handai tolan, misalnya dengan melakukan pengiriman barang. Baik itu parsel, kartu ucapan selamat Lebaran, produk UMKM, produk belanja marketplace, dan lainnya.
Pelanggan yang enggan keluar rumah, juga bisa memanfaatkan layanan pick up lewat O-Ranger atau tinggal telepon Halo Pos 1500161 untuk proses kiriman barang konsumen.
"Dengan begitu, kami berharap ekonomi masyarakat tetap bergerak. Pelaku usaha seperti UMKM juga tetap bisa bertransaksi secara online sehingga penjualan mereka meningkat," ujar dia.
Menurut Ana, program selain memberi gambaran positif terhadap Pos Indonesia, juga sebagai upaya BUMN ini untuk memetakan konsumen Pos Indonesia. Dengan begitu, ke depan Pos Indonesia akan semakin mudah dalam menggelar program.
Pos Indonesia, kata dia, saat ini terus bergerak dan berinovasi melakukan perubahan di berbagai lini sebagai komitmen siap bersaing secara global. Terlebih, saat ini persaingan di bisnis ekspedisi sangat ketat. Sementara, potensinya cukup besar seiring berkembangnya e-commerce.
"Kami juga terus berinovasi dan berusaha memberi pelayanan maksimal kepada masyarakat. Kami Pos Indonesia sudah sangat berubah dan siap bersaing secara global," kata dia.
Ikuti Whatsapp Channel Republika