Selasa 02 Feb 2021 18:21 WIB

BTN Bakal Akuisisi Perusahaan Asuransi Jiwa dan Modal Ventur

Rencana akuisisi ini akan direalisasikan BTN pada tahun ini.

Rep: Novita Intan/ Red: Nidia Zuraya
Petugas menghitung uang dolar Amerika Serikat di gerai penukaran mata uang Bank BTN, Jakarta (ilustrasi).
Foto:

Nixon mengakui saat ini perseroan memiliki rasio kredit bermasalah atau non performing loan (NPL) yang cukup besar. 

“Kami memerlukan satu asset management company yang akan fokus jual beli rumah terutama rumah yang bermasalah, sehingga NPL bisa didorong keluar dan industri rumah second menjadi tumbuh,” jelasnya.

Sepanjang 2020, BTN mencatatkan kinerja laba bersih (unaudited) senilai Rp 1,61 triliun. Adapun realisasi ini naik sebesar 671,6 persen dibandingkan kinerja laba bersih perusahaan sepanjang 2019 sebesar Rp 209 miliar.

Nixon menjelaskan kinerja tersebut dicapai karena perseroan melakukan pembersihan besar-besaran atas performa perusahaan sebelumnya pada 2019. Selanjutnya perseroan akan melakukan tiga rencana pengembangan anorganik seperti akuisisi manajer investasi (MI), menambah anak usaha dalam bidang asuransi, dan melepas atau spin off untuk unit usaha syariah (UUS).

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement