REPUBLIKA.CO.ID, BANDAR LAMPUNG -- Untuk meningkatkan sektor pariwisata dan perekonomian di Provinsi Lampung, Maskapai Penerbangan AirAsia akan membuka jalur penerbangan Lampung (Indonesia) – Kuala Lumpur (Malaysia). Dibukanya jalur tersebut, diharapkan dapat mengembangkan dunia pariwisata di Lampung kepada mancanegara.
Dalam pertemuan dengan PT Indonesia AirAsia di Bandar Lampung, Selasa (7/1), Gubernur Lampung Arinal Djunaidi menyatakan, mendukung pengembangan rute Lampung - Kuala Lumpur yang digagas Maskapai AirAsia. Dukungan tersebut tidak lain untuk meningkatkan pengembangan pariwisata dan perekonomian Lampung.
"Saya mendukung adanya penerbangan rute penerbangan Lampung - Kuala Lumpur dalam rangka membangun Lampung," kata Arinal Djunaidi.
Gubernur Arinal menjelaskan, dengan adanya penerbangan ini maka akan mendukung peningkatan perekonomian di Lampung. "Selain meningkatkan perekonomian, juga berpengaruh terhadap peningkatan kunjungan wisatawan (ke berbagai destinasi wisata Lampung)," ujarnya.
Head of Indonesia Affairs and Policy AirAsia Eddy Krismeidi Soemawilaga mengatakan, rencana pengembangan penerbangan Kuala Lumpur – Lampung berdasarkan potensi kedua belah pihak. "Rencana ini dalam rangka mengembangkan potensi kerja sama untuk menstimulasi pasar guna membangun perekonomian," jelas Eddy.
Selain menstimulasi pasar, lanjutnya, dengan adanya kerja sama ini maka secara langsung akan berdampak terhadap peningkatan kunjungan wisatawan ke Provinsi Lampung.
Menurut dia, rencana awal penerbangan akan dilakukan sebanyak tiga kali dalam sepekan, dengan menggunakan pesawat tipe AR320. "Rencananya penerbangan ini akan beroperasional sebelum pertengahan tahun. Tentunya penerbangan ini nantinya akan terus ditingkatkan. Oleh karena itu, kami memohon adanya dukungan dari gubernur Lampung terkait hal ini," katanya.