Ahad 27 Oct 2019 04:10 WIB

Ini 2 Layanan Baru untuk Tingkatkan Pengguna XL Prioritas

Pengguna layanan seluler paskabayar di Indonesia masih tergolong rendah

Rep: Herning Banirestu(swa.co.id)/ Red: Herning Banirestu(swa.co.id)
img_0730.jpg
img_0730.jpg

Pengguna layanan seluler paskabayar di Indonesia masih tergolong rendah dibanding dibanding negara-negara lain di Asia Tenggara. Di Malaysia dan Thailand perbandingan pengguna pra bayar dengan paska bayar sudah mencapai 50:50. Di Indonesia porsi pengguna paska bayar baru 8% dari seluruh pelanggan telekomunikasi seluler.

XL Axiata terus menghadirkan layanan inovasi untuk memenuhi kebutuhan pelanggan di semua segmen dalam upaya mendorong pengguna layanan paska bayarnya. Menurut Octavia Kurniawan, Chief Premium Segment XL Axiata, ada empat tantangan dalam mengembangkan produk paska bayar layanan seluler.

Pertama, paskabayar dianggap tidak mudah diakses tidak seperti pra bayar jadi tidak tersedia di banyak tempat. "Pelanggan harus ke gerai untuk bisa menjadi pelanggan paksa bayar," ujarnya di Grand Hyatt Hotel (25/10/2019).

Kedua, kompleksitas tinggi untuk menjadi pelanggan paska bayar. Seperti harus ke gerai, memiliki kartu kredit atau membawa dokumen lain. Ketiga, masalah harga, paska bayar dianggap lebih mahal, ini menjadi tantangan pelanggan enggan beralih ke paska bayar dari pra bayar. Serta kekhawatiran tagihan membengkak.

"Padahal kami memiliki banyak paket yang bisa disesuaikan agar tidak kebobolan atau pemakaian terlalu besar," imbuhnya.

Keempat, bagi mitra XL Axiata, menganggap profitabilitas paska bayar rendah dibanding pra bayar. "Maka itu kami akan mengubah paradigma mengelola premium segmen ini dengan layanan dan inovasi lebih baik," tegasnya.

Pria yang akrab disapa Oki ini kemudian menjelaskan untuk itulah XL Axiata menghadirkan inovasi pada paket layanan untuk pelanggan paska bayar XL Prioritas berupa paket khusus yang mengutamakan layanan telepon myPrio Talk+. Pada paket ini, XL Prioritas menawarkan kuota nelpon ke operator lain yang lebih besar, bebas nelpon sepuasnya ke nomor XL Axiata dan AXIS, dan tersedia juga kuota data dan SMS.

Dengan demikian, pelanggan akan bisa lebih optimal dalam melakukan panggilan telepon ke semua operator. Inovasi pada produk XL Prioritas juga terimplementasi dalam pengenalan program Prio Deal yang merupakan pengembangan atas program “XL Prio Shopping Point”.

Oki menambahkan, di antara pelanggan XL Prioritas, ternyata banyak juga yang menggunakan layanan telepon tetapi tetap menggunakan data. "Dari sekitar 630 ribu pelanggan yang kami miliki, setidaknya 80% dari mereka intens menggunakan layanan telepon untuk aktivitas keseharian mereka," ungkap Oki.

Menurutnya, meskipun saat ini layanan data semakin dominan, bahkan juga sudah umum aplikasi berbasis data yang menyediakan layanan suara, namun pada kenyataannya terdapat segmen pelanggan XL Prioritas yang lebih nyaman menggunakan layanan telepon. Mereka antara lain pengusaha muda atau pekerja kantoran dengan rentang usia 20-30 tahun.

Dari situlah kemudian XL Axiata menawarkan produk paket myPrio Talk+ terbaru ini ada 4 pilihan berserta manfaat yang dapat dipilih sesuai kebutuhan pelanggan. Di masing-masing paket terdapat kuota yang bisa digunakan oleh pelanggan untuk menelepon ke operator lain dan sesama XL, mengakses data di semua jaringan XL Axiata, dan worry free SMS ke semua operator

Sementara itu, layanan myPrio Deal dan myPrio Deal Plus sebagai layanan bundling paska bayar menawarkan berbagai kemudahan bagi para pelanggan Prioritas maupun calon pelanggan baru yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan serta lifestyle.

Layanan ini hadir dalam pilihan paket Gold, Platinum, Diamond dan Diamond + dengan pilihan kontrak 12 dan 24 bulan. Semakin tinggi dan semakin lama kontrak paket yang dipilih maka semakin besar cashback yang didapatkan.

 

www.swa.co.id

Disclaimer: Berita ini merupakan kerja sama Republika.co.id dengan swa.co.id. Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi berita menjadi tanggung jawab swa.co.id.
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement