REPUBLIKA.CO.ID, Jakarta –- Ketatnya persaingan bisnis properti saat ini menuntut pengembang lebih kreatif lagi dalam menjaring potensi pasar yang ada.
Setelah konsep Transit Oriented Development (TOD), kini konsep Education and Transit Oriented Development (ETOD) mulai dikembangkan di kawasan Jatabek. Konsep ini berorientasi pada penyediaan fasilitas pendidikan bagi para penghuni sekaligus memberi kemudahan akses transportasi.
“Inovasi terbaru ini akan lebih intensif diimplementasikan dalam future development kami," kata Aulia Firdaus, presiden direktur PT Repower Asia Indonesia, pengembang konsep ETOD dalam keterangan tertulisnya, Kamis (12/9).
Pihaknya kini sedang mengembangkan tiga proyek apartemen serupa yang terletak di Jakarta Selatan, Tangerang, Bekasi Timur (Jatabek). Menurutnya konsumen kian mempertimbangkan hunian yang dilengkapi dengan fasilitas pendidikan.
Karena itu, para orang tua atau penghuni apartemen yang dikembangkan Repower akan difasilitasi dengan sekolah atau perguruan tinggi yang memadai. “Tentu, sekaligus memiliki akses transportasi yang memudahkan mobilitas para penghuni apartemen,” kata Aulia.
Penerapan konsep ETOD di proyek apartemen merujuk pada pengalaman Repower dalam menggarap hunian tapak Botanical Puri Asri di Depok, Jawa Barat. Hunian yang berdiri di atas lahan seluas 1,8 hektare di kawasan Tugu, Tanah Baru, Depok itu lokasinya sangat strategis. “Hunian ini mengusung konsep education oriented development dimana lokasinya berdekatan dengan tiga kampus ternama di Indonesia,” tuturnya.
Botanical Puri Asri berdekatan dengan kampus Universitas Indonesia, Institut Sains Teknologi Nasional (ISTN), dan Akademi Pimpinan Perusahaan (APP). Botanical Puri Asri berkapasitas 92 unit dan menyasar segmen menengah, serta mengusung desain rumah minimalis modern yang dikombinasi dengan kawasan terbuka hijau.
Repower juga tengah menyelesaikan pembangunan perumahan Green Botanical Garden di Jagakarsa, yang dekat dengan pusat kawasan bisnis TB Simatupang, Jakarta Selatan.