REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Direktorat Jenderal Kekayaan Negara (DJKN) Kementerian Keuangan akan meluncurkan portal Lelang Indonesia. Portal tersebut akan menyediakan berbagai layanan lelang mulai dari pengumuman ke publik hingga proses pelelangan.
"Jadi kita ingin lelang bisa berkembang bahkan menjadi industri. Dengan adanya bantuan teknologi diharapkan lelang menjadi semakin mudah dan menjangkau lebih banyak orang," kata Direktur Lelang DJKN Kemenkeu Lukman Effendi dalam konferensi pers di Jakarta, Rabu (14/11).
Peluncuran resmi portal http://lelang.go.id"lelang.go.id akan digelar pada Kamis (15/11) dan dibarengi dengan lelang 52 barang gratifikasi. Dengan adanya portal lelang tersebut, Lukman berharap proses lelang di Indonesia akan menjadi semakin tertib dan juga transparan.
"Kalau dulu itu ada proses lelang di ruangan itu dikuasai ormas tertentu. Jadi yang lain tidak boleh masuk," kata Lukman.
Dia mengatakan, portal tersebut akan memudahkan pembeli untuk melihat daftar barang yang akan dilelang. Selain itu, pembeli juga bisa langsung mengajukan penawaran melalui portal tersebut.
Dia menyebut, lelang saat ini berfungsi menurunkan tingkat kredit macet (Non-Performing Loan/NPL) perbankan melalui pelelangan aset agunan, penerimaan negara melalui PNBP, serta eksekusi perkara yang sudah berkekuatan hukum tetap atau inkracht.