REPUBLIKA.CO.ID, NUSA DUA -- Istana melalui Staf Khusus Presiden Johan Budi menyebut pidato Presiden Joko Widodo yang mengambil perumpanaan dari serial "Game of Thrones" merupakan ide kreatif Presiden. Ide itu kemudian diterjemahkan ke pembuat pidato.
"Dari Pak Presiden sendiri yang punya ide kreatif lalu diterjemahkan oleh pembuat pidatonya. Siapa? Saya kira di antaranya para pembantunya," kata Johan Budi saat ditemui wartawan di kawasan Nusa Dua, Kabupaten Badung, Bali, Jumat.
Ia mengatakan, Presiden Jokowi harus diakui merupakan sosok yang sangat inovatif dalam kaitannya dengan berbagai hal termasuk pidato. Pidato saat "Plenary Session Annual Meeting IMF-WB 2018" bahkan mendapatkan dua kali "standing ovation" dari hadirin.
Baca juga, Pidato Game of Thrones Jokowi Efektif Sampaikan Pesan.
Managing Director IMF Christine Lagarde, kata Johan, pun memuji bahwa apa yang disampaikan Presiden Jokowi menjadi standar baru dalam berpidato dalam ajang-ajang resmi. "Saya kira ini quote an quote bukan kali pertama Pak Jokowi bergaya milenial," ujarnya.
Sebagai salah satu orang yang berada di lingkungan Presiden Jokowi, Johan Budi mengaku kerap mendapati ide-ide kreatif khas dari mantan gubernur DKI itu yang sebelumnya tidak terpikirkan oleh orang lain. "Sering muncul ide genuine dari Pak Jokowi. Anda bisa bandingkan beberapa waktu lalu ada Thanos dalam pidatonya," tutur Johan.
Bahkan sempat pula kata Johan, Presiden Jokowi nge-vlog bersama Raja Salman.
Ide-ide kreatif yang disampaikan Presiden itulah yang kemudian dikonkretkan oleh para pembantunya sehingga melahirkan manuver-manuver yang kerap kali mengundang perhatian