Kamis 11 Oct 2018 05:25 WIB

Bank Mandiri Targetkan Penyaluran KPR Milenial Rp 240 Miliar

Gaji Rp 5 juta bisa ambil KPR.

Rep: Iit Septyaningsih/ Red: Ani Nursalikah
Kredit Pemilikan Rumah (KPR) bisa jadi alternatif pembiayaan untuk membeli properti.
Foto: Republika/Agung Supriyanto
Kredit Pemilikan Rumah (KPR) bisa jadi alternatif pembiayaan untuk membeli properti.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Bank Mandiri baru saja memperkenalkan produk Kredit Pemilikan Rumah (KPR) untuk anak muda atau milenial. Pada awal ini, ditargetkan penyaluran KPR tersebut bisa mencapai Rp 240 miliar hingga akhir tahun.

"Milenial yang disasar tidak hanya yang di Jakarta tapi di seluruh Indonesia," ujar Senior Vice President Consumer Loans Bank Mandiri Ignatius Susatyo W kepada wartawan di Jakarta, Rabu, (10/10).

Baca Juga

Ia menambahkan, produk ini memungkinkan nasabah mendapat uang muka atau down payment (DP) nol persen asalkan pembayaran gajinya atau payroll melalui Bank Mandiri. Ignatius menyebutkan, saat ini jumlah payroll nasabah di bawah usia 30 tahun sekitar 600 ribu.

"Jadi potensinya besar. Dari situ, kan tinggal dilihat berapa yang mau ambil KPR milenial. Dari pengamatan kita, milenial gajinya di bawah Rp 20 juta, maka produk ini tepat karena dengan gaji Rp 5 juta pun bisa ambil," katanya.

Produk ini diperuntukkan bagi nasabah berusia 25 sampai 35 tahun. "Hanya saja, selama Property Expo di Menara Mandiri pada 10-12 Oktober ini, sampai 40 tahun pun kita tawarkan produk ini," katanya.

ia menambahkan total penyaluran KPR Mandiri sampai September 2018 mencapai Rp 42 triliun. Diharapkan, sampai Desember mendatang bisa menembus Rp 45 triliun. "Pertumbuhannya kalau sampai September ini sebesar 8,9 persen. Jadi pertumbuhannya sampai akhir tahun untuk KPR kita kejar 12 persen," ujarnya.

Sementara, rasio kredit bermasalah atau Nonperforming Loan (NPL) gross KPR, kata dia, per September lalu masih di atas dua persen. "Hanya saja, kebanyakan NPL itu bukan dari yang payroll tapi di luar payroll," kata Ignatius.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement