Ahad 07 Oct 2018 16:06 WIB

Citilink Siap Layani Rute Wisata Jakarta- Labuan Bajo

wisatawan ke Labuan Bajo mengalami pertumbuhan positif.

Rep: Rossi Handayani/ Red: Hiru Muhammad
Citilink
Foto: Prayogi/Republika
Citilink

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Citilink Indonesia membuka penerbangan baru yang menghubungkan Jakarta-Labuan Bajo. Aktivasi direct flight baru ini akan dilakukan akhir Oktober 2018 sebagai upaya mendorong bisnis wisata di kawasan Lanuan Bajo dan sekitarnya. 

VP Corporate Secretary and CSR Citilink Indonesia Ranty Astari Rachman mengatakan, rute baru sebagai dukungan pada sektor pariwisata.

Pesawat ini mulai mengudara dari Bandara Soekarno Hatta (Jakarta) menuju Bandara Komodo (Labuan Bajo) pulang pergi, Senin (29/10) pukul 12.00 WIB. 

"Labuan Bajo ini destinasi pariwisata kelas dunia, kami berharap kehadiran Citilink ini semakin memudahkan mobilitas wisatawan ke Labuan Bajo," ungkap Ranty, dalam keterangan tertulisnya kepada Republika Sabtu (6/10).

Pesawat Citilink pertama ini diperkirakan mendarat di Bandara Komodo pukul 15.20 WITA. Lalu, flight Labuan Bajo-Jakarta dilakukan pukul 15.50 WITA dan tiba di Bandara Soekarno Hatta sekitar jam 17.05 WIB. Menariknya lagi, penerbangan ini bisa dinikmati wisatawan setiap harinya.

Sebagai bentuk layanan prima kepada para penumpangnya,  Citilink akan menggunakan pesawat terbaru Airbus A320 yang memiliki kapasitas daya angkut 180 penumpang. 

Status Labuan Bajo memang dinaikan menjadi destinasi super prioritas, hingga kini total ada empat destinasi dengan label super. Selain Labuan Bajo, ada juga Danau Toba, Candi Borobudur, dan Mandalika.

Ranty mengungkapkan, arus kunjungan wisatawan ke Labuan Bajo mengalami pertumbuhan positif. Kondisi ini tentu dianggap menguntungkan, artinya ada nilai tinggi yang bisa dioptimalkan dari destinasi ini.

Labuan Bajo ini sangat fenomenal,  kawasan Labuan Bajo akan terus berkembang sebagai obyek wisata dan Opsi Citilink membuka rute Jakarta-Labuan Bajo sangat ideal. "Ada nilai bisnis yang besar di situ," ujar Menteri Pariwisata Arief Yahya.

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement