Senin 09 Apr 2018 18:57 WIB

Semen Indonesia Perkuat Penjualan di Dalam Negeri

Hingga saat ini kelebihan pasokan semen di Indonesia masih terjadi.

Rep: Rahayu Subekti/ Red: Andi Nur Aminah
Produk Semen Indonesia.
Foto: semen indonesia
Produk Semen Indonesia.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pemerintah Indonesia beberapa tahun ini terus menggenjot pembangunan infrastruktur, terutama di bidang transportasi. Hal itu tetap terjadi, meskipun Direktur Utama Semen Indonesia Hendi Prio santoso mengakui hingga saat ini kelebihan pasokan di Indonesia masih terjadi.

Meskipun begitu, bukan berarti hanya Indonesia yang mengalami kelebihan pasokan semen. "Sebenarnya rata-rata semua negara over supply. Di mana-mana kelebihan kapasitas," kata Hendi saat ditemui Republika.co.id di kantornya kawasan Mega Kuningan, Jakarta, Senin (9/4).

Untuk itu, Hendi mengungkapkan Semen Indonesia pada tahun ini belum akan mengutamakan ekspor ke luar negeri. Dia menegaskan masih akan fokus pada penjualan di Indonesia terlebih dahulu. "Makanya karena over supply di mana-mana, jadi lebih fokus di sini dulu. Kita pastinya akan memperkuat di rumah sendiri," jelas Hendi.

Dia menuturkan, Semen Indonesia juga akan melihat bagaimana pola konsumsi Indonesia saat ini dengan mengacu tren yang ada. Jika konsumen sendiri mulai banyak memakai produk turunan dari Semen Indonesia maka pihaknya juga akan fokus ke bagian tersebut.

Sementara itu, Sekretaris Perusahaan PT Semen Indonesia (Persero) Tbk Agung Wiharto masih yakin pertumbuhan industri semen masih akan mengalami pertumbuhan. "Kami mungkin masih bisa mencatatkan pertumbuhan di kisaran lima sampai enam persen," ujar Agung. 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement