REPUBLIKA.CO.ID, BATANG -- Dalam upaya mendukung upaya pembangunan kesehatan masyarakat, PT Bhimasena Power Indonesia (BPI) menggelar pelatihan Pencegahan Penyakit Menular (PPM) bagi anggota Forum Kesehatan Desa (FKD), Kamis (24/8).
Pelatihan ini diberikan bagi FKD sembilan desa yang ada di Kecamatan Tulis dan Kecamatan Kandeman, Kabupaten Batang, Jawa Tengah, ini menghadirkan narasumber tenaga ahli dari Dinas Kesehatan Kabupaten Batang, yakni dr Ida Susilaksmi MKes dan dr Munawaroh.
Direktur Operasional PT BPI, Shiroki Yamashita mengatakan, pelatihan ini merupakan bagian dari komitmen BPI dalam upaya mendukung pembangunan kesehatan masyarakat Batang melalui pelatihan-pelatihan bagi tenaga layanan kesehatan.
Seperti kader posyandu, bidan desa, dan anggota FKD. “Program ini sudah kami lakukan sejak 2015 dan ini telah menjadi program rutin dari kerja sama PT BPI dengan Dinas Kesehatan Kabupaten Batang,” katanya.
Ia menegaskan, tujuan program ini untuk mendukung pembangunan serta pengembangan kesehatan masyarakat di wilayah Kabupaten Batang. Komitmen ini juga diwujudkan dengan pemberian bantuan alat kesehatan.
Sedangkan bagi para tenaga kesehatan pelatihan ini bertujuan untuk peningkatan kapasitas mereka, yang bersentuhan langsung dengan pasien atau masyarakat.
Pelatihan diperuntukan bagi anggota FKD yang telah direvitalisasi melalui program BIMA SEMBADA, atau program kemitraan antara PT BPI dengan Dinas Kesehatan Kabupaten Batang dan Perkumpulan Keluarga Berencana Indonesia Jawa Tengah (PKBI).
Program BIMA SEMBADA mendorong masyarakat untuk berdaya membangun bersama menuju desa yang bersih, makmur, dan sehat melalui elemen masyarakat yang tergabung dalam FKD.
“Saat ini revitaliasi FKD telah dilaksanakan di sembilan desa dan akan diperluas menjadi 14 desa yang tersebar di Kecamatan Kandeman dan Tulis Kabupaten Batang,” ujar Yamashita.
Kepala Bidang Penanggulangan Penyakit Menular dan Kesehatan Masyarakat Dinas Kesehatan Kabupaten Batang, dr Zuhruron, dalam pembukaan pelatihan ini mengatakan, program kesehatan dari PT BPI ini sangat membantu dan meringankan program pemerintah yang bersentuhan langsung dengan masyarakat.
“Kami sangat mengepresiasi kepedulian dan peran PT BPI dalam mendukung program kesehatan di wilayah kabupaten batang ini,” jelas Zuhruron.
Sementara Direktur Eksekutif PKBI Jawa Tengah, Elizabeth SA Widyastuti mengatakan, berkat kemitraan dengan PT BPI, program kesehatan PKBI semakin berkembang ke arah yang lebih baik.
Bahkan Forum Kesehatan Desa (FKD) yang dibidani oleh PT BPI sangat luar biasa pertumbuhannya dan ini bisa dijadikan rujukan FKD dari kabupaten lain.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
