Ahad 05 Jun 2016 13:00 WIB

Palestina Bakal Punya Bank Syariah Baru

Rep: Fuji Pratiwi/ Red: Dwi Murdaningsih
Karyawati menunjukkan mata uang Yuan di salah satu tempat penukaran valuta asing di Jakarta, Senin (30/11).  (Republika/Agung Supriyanto)
Foto: Republika/Agung Supriyanto
Karyawati menunjukkan mata uang Yuan di salah satu tempat penukaran valuta asing di Jakarta, Senin (30/11). (Republika/Agung Supriyanto)

REPUBLIKA.CO.ID, RAMALLAH -- Sebuah bank syariah akan dibuka di kawasan Palestina tahun ini. Al Safa Bank akan jadi bank syariah ke tiga yang beroperasi di Wilayah Palestina.

Al Safa Bank Co, bank yang didirikan oleh pengusaha lokal akan berbasis di Ramallah, Tepi Barat. Modal 75 juta dolar AS  telah disiapkan untuk pendirian Al Safa Bank.

"Langkah ini mencerminkan keyakinan akan ekonomi Palestina dan sektor perbankannya. Ini juga menunjukkan investasi di Palestina masih menjanjikan," kata Sekretaris Komite Pendirian Al Safa Bank Abdel-Rahim Al-Hassan seperti dikutip Reuters, pekan ini.

Co-founder Al Safa Bank juga sudan membeli 37 juta lembar saham senilai 37 juta dolar AS. Sebanyak 38 juta lembar saham Al Safa Bank, kata Al-Hassan, saat ini tengah ditawarkan kepada publik

Cabang Al Safa Bank di Ramallah direncanakan akan dibuka pada kuatal ke tiga 2016. Al Safa Bank adalah bank syariah ke tiga di Palestina terutama di Tepi Barat. Al-Hassan mengatakan Al Safa Bank akan menawarkan jasa seperti pembiayaan proyek, penukaran valuta asing dan investasi real estate.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement

Rekomendasi

Advertisement