Selasa 05 Apr 2016 16:52 WIB

Pemerintah Gandeng Swasta untuk Standardisasi Tenaga Kerja

Rep: Rizky Jaramaya/ Red: Nur Aini
Tenaga kerja terampil Indonesia - ilustrasi
Tenaga kerja terampil Indonesia - ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution mengatakan, pemerintah sudah menjalankan pengembangan pendidikan dan pelatihan bagi tenaga kerja. Untuk meningkatkan persaingan sumber daya manusia di Indonesia, pemerintah telah menetapkan standar kompetensi dan standarisasi tersendiri.

"Dalam persaingan yang makin terbuka, pemerintah sudah membuat aturan mekanisme penerapan standar kompetensi," ujar Darmin di Jakarta, Selasa (5/4).

Darmin menjelaskan, pemerintah sudah membentuk kelembagaan tersendiri untuk mengurus standarisasi kompetensi tersebut. Selain itu, pemerintah juga telah memberikan pelatihan bagi tenaga kerja terampil dan tenaga kerja ahli.

Darmin mengakui bahwa, untuk meningkatkan pendidikan tidak hanya menjadi peran pemerintah namun ada pula kerja sama dengan pelaku usaha dan asosiasi profesi. Kerja sama tersebut yakni untuk mendorong pertumbuhan perguruan tinggi dan sekolah-sekolah kejuruan serta vokasi.

"Kita bersama-sama harus mendorong agar ini bisa berjalan secepatnya, karena kalau tidak maka kita akan ketinggalan dengan negara lain di ASEAN," kata Darmin.

Menurut Darmin, pemerintah siap bekerja sama dengan sektor swasta untuk mempercepat perkembangan di bidang pendidikan sehingga dapat melahirkan generasi baru. Selain itu, pekerjaan rumah pemerintah lainnya yakni memberikan sertifikasi kepada tenaga kerja. Hal ini dalam rangka memperkuat persaingan tenaga kerja Indonesia di tingkat global.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement