REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Dewan Eksekutif Dana Moneter Internasional (IMF) pada Senin menyetujui pencairan pinjaman sebesar 200 juta dolar AS kepada Yordania.
IMF mengatakan dalam sebuah pernyataannya bahwa pihaknya menyetujui pinjaman setelah menyelesaikan kajian keenam program ekonomi tiga tahun Yordania.
Jumlah tersebut merupakan bagian dari pinjaman 2,1 miliar dolar AS yang disetujui IMF ke Yordania pada 2012 untuk membantu mengatasi peningkatan jumlah pengungsi Suriah di kerajaan dan mendorong reformasi keuangan negara.
Setelah diskusi Dewan Eksekutif, Mitsuhiro Furusawa, wakil direktur pelaksana, mengatakan konflik di negara-negara tetangga dan mengalirnya pengungsi ke negara itu terus memberikan tekanan sosial dan ekonomi terhadap perekonomian Yordania.
Kerajaan telah menanggung beban berat dari perang sipil Suriah, sekarang dalam tahun kelima, dan merupakan rumah bagi sekitar 1,5 juta pengungsi Suriah.