Ahad 02 Nov 2014 20:19 WIB

Jokowi Belum Naikkan BBM, Sudah Banyak SPBU Kehabisan Stok

Presiden Jokowi dan Wapres JK.
Foto: AP Photo
Presiden Jokowi dan Wapres JK.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Meskipun Presiden Jokowi belum menaikkan harga BBM, sejumlah SPBU sudah banyak kehabisan stok BBM.

Pantauan sebuah stasiun TV swasta menayangkan SPBU di Karawang, Jawa Barat, sudah kehabisan stok BBM. Antrean kendaraan bermotor dan jerigen mengular. Warga ingin memiliki stok bbm agar nanti ketika BBM naik, masih ada persediaan.

Hal sama terjadi di banyak SPBU di luar Jakarta. SPBU di NTT misalkan, juga banyak dikunjungi pengendara bermotor. Mereka ingin mengisi penuh tangki bensin kendaraannya sebelum BBM naik.

Menteri Keuangan Bambang Brodjonegoro memastikan harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi akan dinaikkan tahun ini. "Kenaikan harga BBM sebelum Januari 2015. Kita akan fokus membahas pada perlindungan sosial yang tepat sasaran," ujar Bambang di Kompleks Kantor wakil presiden, beberapa hari lalu.

Sayangnya, Bambang menghindar ketika dikonfirmasi apakah benar pemerintah akan menaikkan harga BBM sebesar Rp 3.000 per liter seperti wacana yang berkembang selama ini. "Kita belum bisa pastikan," katanya singkat.

Sementara wakil presiden dalam sebuah wawancara menyatakan hal sama. Apakah pada kisaran Rp 3 ribu? “Tidak jauh dari itu,” jawabnya singkat.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement