REPUBLIKA.CO.ID, SEOUL - Laba LG Electronics mengalami pertumbuhan pada kuartal kedua tahun ini. Perusahaan ini membukukan laba sebesar 400 juta dolar AS. Jumlah ini melonjak 165 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu.

Kenaikan laba ini dipicu oleh meningkatnya penjualan smartphone. Pada kuartal kedua, LG mampu menjual 14,5 juta unit smartphone. Penjualan smartphone meningkat 20 persen dibandingkan tahun lalu.

Penjualan smartphone LG telah menunjukkan tanda-tanda menguntungkan pada tahun pertama. Pasar Amerika Utara mencatatkan penjualan tertinggi ada pada smartphone model G3 dan L-series.

Namun, perusahaan ini juga mengantisipasi makin ketatnya persaingan smartphone pada segmen premium. "Persaingan harga dan model-model baru akan menjadi tantangan dari ekspansi pasar yang kami lakukan," jelas pihak LG.

LG menempatkan diri sebagai produsen smartphone dengan penjualan terbesar kelima di dunia.  Perusahaan senegaranya, Samsung, berhasil menggeser Apple dan memuncaki peringkat pertama. Baik Samsung maupun Apple sama-sama menyasar pangsa pasar menengah ke atas. LG sendiri memasuki segmen yang lebih rendah dalam pangsa pasar smartphone.

Pada sektor yang lain, unit home entertainment LG membukukan kenaikan penjualan sebesar tiga persen dibandingkan kuartal sebelumnya. Peluncuran televisi model terbaru telah berhasil menaikkan penjualan LG.

Naiknya penjualan peralatan rumah tangga juga dikarenakan tingginya permintaan mesin cuci hemat energi. Namun, pasar luar negeri secara keseluruhan mengalami penurunan karena kompetisi yang terjadi di pasar Amerika Utara.

Ikuti Whatsapp Channel Republika