REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA-- Presiden Bank Pembangunan Asia (ADB) Haruhiko Kuroda mengatakan, kepemimpinan yang kuat merupakan salah satu kunci vital untuk membuka potensi kawasan Asia guna berkontribusi terhadap pertumbuhan dunia yang lebih seimbang dan berkelanjutan.

"Pertama dan paling utama adalah kepemimpinan yang kuat dan komitmen untuk tata pemerintahan yang baik. Banyak negara di Asia yang secara konsisten menempati urutan yang rendah dalam hal tata pemerintahan yang baik, ini mesti diubah guna mempromosikan pertumbuhan yang berkualitas," kata Haruhiko Kuroda dalam rilis ADB, Jumat.

Haruhiko Kuroda mengatakan isu vital lainnya antara lain memenuhi persyaratan investasi infrastruktur yang dibutuhkan yang diperkirakan melebihi 750 juta dolar AS setiap tahun hingga 2020. Selain itu, sistem finansial yang tepat untuk menjembatani antara tabungan regional dengan kebutuhan pembangunan Asia, saling membagi pengetahuan tentang pembangunan di dalam kawasan, serta meningkatkan kerja sama dan integrasi regional.

Kuroda mengemukakan, Asia juga dapat belajar dan membagi pengalaman dari kawasan lainnya yang sedang berkembang seperti Amerika Latin, guna membangun kerja sama kawasan selatan-selatan (south-south cooperation).

Kerja sama tersebut, menurut dia, akan meningkatkan pertumbuhan dan berkontribusi kepada stabilitas ekonomi global, serta memperbaiki ketahanan ekonomi dan merespon secara efektif terhadap tantangan global seperti kenaikan harga komoditas.

Kuroda menyampaikan hal tersebut dalam sesi pembukaan Pertemuan Tahunan ke-44 ADB yang digelar di Hanoi, Vietnam, 5 - 6 Mei 2011.

Ikuti Whatsapp Channel Republika