REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA – PT Astra International tbk tidak mengalami kerugian berarti dari dampak gempa yang melanda Jepang. Hal ini disebabkan kuatnya jaringan produksi dan distribusi perusahaan Jepang yang menjadi rekanan Astra.

 “Gempa tersebut meluluhlantakkan wilayah timur laut Jepang. Sementara pabrik produsen kendaraan bermotor seperti Toyota atau Daihatsu lebih banyak di bagian barat,” kata Direktur PT Astra Internasional, Gunawan Geniusahardja, Selasa (22/3). Oleh karena itu, stok tidak akan terganggu.

Lagipula, kebanyakan perusahaan manufaktur Jepang memiliki pabrik di luar negeri. “Sehingga proses produksi tetap berjalan,” ujarnya. Makanya, bencana alam tersebut tidak berdampak terlalu banyak bagi Astra. Mengacu pada keadaan ini, Astra tetap optimis bisa memenuhi target pertumbuhan di tahun ini hingga di atas 10 persen. 

Ikuti Whatsapp Channel Republika