REPUBLIKA.CO.ID,ABUJA--Nigeria telah menandatangani kesepakatan pinjaman dengan Cina senilai 900 juta dolar yang akan digunakan untuk membiayai proyek-proyek kereta api dan komunikasi di negara Afrika yang paling padat penduduknya itu, menteri keuangan mengatakan Kamis.
"Jumlah tersebut adalah 900 juta dolar," kata Olusegun Aganga kepada wartawan setelah kembali dari Cina.
Sekitar 500 juta dolar akan digunakan untuk pembangunan rel kereta api antara ibu kota Nigeria, Abuja dan kota di utara Kaduna, sedangkan sisanya akan digunakan untuk apa yang disebut proyek komunikasi publik nasional. Pinjaman tersebut berasal dari Bank Ekspor-Impor China, katanya.
Aganga menunjuk CCECC dan ZTE sebagai kontraktor China untuk proyek rel kereta api dan komunikasi. Proyek rel ini dijadwalkan selesai dalam tiga tahun dan akan dimulai bulan depan, katanya. Cina, telah banyak berinvestasi di Afrika dalam beberapa tahun terakhir karena berusaha untuk memenuhi pertumbuhan kebutuhan energi, sebelumnya telah menyatakan minatnya untuk blok minyak Nigeria.