Jumat 08 Oct 2010 22:13 WIB

BRI Proyeksikan 'Teras BRI' 1000 Unit Sampai Akhir Tahun

Rep: Agung Budiono/ Red: Budi Raharjo
BRI
BRI

REPUBLIKA.CO.ID, DENPASAR--Penetrasi Bank BRI untuk melakukan ekspansi hingga pasar-pasar tradisional dengan produk 'Teras BRI' terus digencarkan. Pada tahun 2010, telah dibuka sebanyak 423 unit Teras BRI di seluruh Indonesia, dan ditargetkan akan mencapai 1000 unit hingga akhir tahun ini.

Direktur Bisnis Konsumer BRI, A Toni Soetirto, menuturkan perseroan akan terus membuka Teras BRI baru di lokasi pasar basah yang potensial untuk sumber dana dan pangsa pasar kredit khususnya kredit mikro di seluruh Indonesia. "Saat ini, sangat banyak pasar tradisional di negeri ini yang dapat menjadi pangsa pasar yang tiada habisnya. Untuk sekarang dari 423 unit Teras BRI, mayoritasnya masih terdapat di Pulau Jawa, kami usahakan akhir tahun totalnya akan mencapai 1000 Teras BRI," paparnya, di Denpasar, Jumat (8/10).

Toni menjabarkan, Teras BRI merupakan kepanjangan tangan dari jaringan BRI unit yang didesain bisa bergerak mencari nasabah baru di pasar-pasar tradisional. Menurut data, Asosiasi Pedagang pasar Seluruh Indonesia (APSI), setidaknya terdapat 13.450 pasar tradisional dengan jumlah pedagang lebih dari 12.625.000 orang. "Oleh karenanya, pasar tradisional memiliki potensi besar dalam pengumpulan dana dan penyaluran kredit mikro," tutur Toni.

Hingga semester I 2010, Teras BRI di seluruh Indonesia telah mengumpulkan dana sebanyak Rp 135,41 miliar dan menyalurkan dalam bentuk pinjaman sebesar Rp 333,61 miliar. Menurut dia, Teras BRI merupakan terobosan baru Bank BRI dalam mengembangkan pasar usaha mikro dan kecil di Tanah Air. "Itu karena Teras BRI didesain tidak hanya sekedar melayani transaksi simpan pinjam tetapi juga diperkaya dengan sentuhan personal, kekeluargaan, dan konsultasi keuangan bagi para pedagang pasar tradisional," jelasnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement