REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Menteri Keuangan Agus Martowardojo mengatakan, jadwal libur pasar saham sudah sesuai dengan jadwal tahunan yang sudah dibuat awal 2010. Jadwal tersebut sudah diketahui oleh para pelaku pasar.
Agus menyampaikan hal itu menanggapi pernyataan Presiden Susilo Bambang Yudhyono yang mempertanyakan mengapa pasar saham Indonesia tutup hingga satu pekan. "Kalau seandainya ada bursa akan libur, semua pelaku pasar modal termasuk broker, investor domestik, dan internasional itu harus tahu," kata Agus di Kantor Presiden, Selasa (14/9).
Kondisi tersebut menyebabkan otoritas pasar modal memberikan informasi yang cukup awal tentang rencana libur Lebaran. Dengan jatuhnya Lebaran pada Jumat (10/9), kata Agus, maka Senin (13/9) dan Selasa (14/9) ini masih off.
"Rabu (15/9) besok sudah buka, tentu ini akan kita review lagi supaya pada saat menentukan jadwal kegiatan atau acara atau libur, pasar modal dapat lebih tepat dan lebih baik," kata Agus. Dia menegaskan, libur Lebaran di lantai bursa sudah disosialisasikan dengan baik.
"Libur dua hari sebelum Lebaran dan dua hari sesudah Lebaran itu dijadwalkan libur, cuma kan hari ini masyarakat ada yang belum tahu dan menanyakan kok hari ini masih tutup padahal sudah disosialisasikan dan pihak luar negeri juga sudah tahu," kata Agus. Semua pelaku pasar modal dan otoritas sepakat untuk libur dua hari sebelum dan sesudah Lebaran.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
