Selasa 27 Jul 2010 02:05 WIB

BKPM : Relokasi Industri Tingkatkan Investasi

Rep: Teguh Firmansyah/ Red: Budi Raharjo
Gita Wirjawan
Foto: Pandega/Republika
Gita Wirjawan

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), Gita Wirjawan, memastikan realisasi investasi sepanjang kuartal II/2010 akan tumbuh lebih dari 40 persen. Pertumbuhan tersebut tidak terlepas dari meningkatnya investor yang menanamkam modalnya di dalam negeri.

Menurut Gita, peningkatan modal masuk terkait dengan relokasi sejumlah usaha ke Indonesia, seperti di sektor industri alas kaki dan elektronik. ''Sudah mulai relokasi, intinya semangat dan kepercayaan dari orang luar negeri terhadap iklim investasi dalam negeri telah membaik,'' ujarnya usai Rapat Koordinasi di kantor Menko Perekonomian, di Jakarta, Senin (26/7).

Dijelaskan oleh Gita, realisasi pertumbuhan investasi di kuartal II sebesar 40 persen itu telah melebihi ekspektasi pemerintah yang hanya 15 persen. Dengan demikian upaya pemerintah untuk mendorong investasi telah mengalami kemajuan. ''Target pemerintah kan keseluruhan target 15 persen, sedangkan (target) kuartal II juga 15 persen. Jadinya ini baguslah, membawa udara segar. Ini lebih karena kegigihan kitalah,'' ujarnya.

BKPM mencatat realisasi investasi sepanjang kuartal I/2010 mencapai Rp 42,1 triliun untuk 574 proyek, naik 24,56 persen dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu sebesar Rp 33,8 triliun. Untuk Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) menyumbang sebesar Rp 6,7 triliun untuk 150 proyek dan Penanaman Modal Asing (PMA) sebesar Rp 35,4 triliun untuk 424 proyek.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement