REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--DPR berencana menggelar tes uji kelayakan dan kepatutan (fit and proper test) calon Gubernur Bank Indonesia (BI) pada minggu kedua Juli 2010. Uji kepatutan terhadap Darmin sebagai calon tunggal Gubernur BI dilaksanakan usai anggota DPR melaksanakan reses.
“Fit and proper test mungkin minggu kedua Juli, kemudian minggu ketiga bisa dilakukan pemilihan apakah Pak Darmin diterima atau ditolak,'' kata Wakil Ketua DPR, Pramono Anung, di gedung DPR, Jakarta, Senin (28/6).
Pramono menerangkan, begitu anggota DPR selesai melaksanakan reses pada 10 Juli 2010 mendatang, fit and proper test terhadap Darmin akan langsung diagendakan dalam rapat Badan Musyawarah (Bamus) DPR. Meski telah menjadwalkan tes uji kelayakan dan kepatutuan calon Gubernur BI, dia belum bisa memastikan apakah Darmin akan mulus terpilih sebagai Gubernur BI.
Berdasarkan catatannya, Pramono melanjutkan, banyak fraksi yang mempertanyakan rekam jejak Darmin. Rekam jejak yang dipertanyakan beberapa fraksi khususnya terkait jabatan Darmin saat masih menjabat sebagai Komisioner Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) terkait pencairan bailout untuk Bank Century. ''Tapi saya pribadi menilai Pak Darmin terkenal jujur,'' pujinya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
