Jumat 05 Dec 2025 15:57 WIB

Mahindra Siapkan Mobil Penumpang untuk Pasar Indonesia, Rencana Masuk Tahun Depan

Empat unit Mahindra Double Cabin diserahkan ke Kemenhan untuk pemulihan bencana.

Empat mobil Mahindra Scorpio Double Cabin Pick-Up 4x4 diserahkan oleh Direktur Utama PT Agrinas Pangan Nusantara Joao Angelo De Sousa Mota (tengah) kepada Sekjen Kemenhan Letjen Tri Budi Utomo (kanan) disaksikan Country Manager RMA Indonesia Toto Suharto di Kantor Kemenhan, Jakarta,Jumat (5/12/2025) siang. Empat mobil iniyang dihibahkan oleh Agrinas bekerja sama dengan RMA Indonesia kepada Kemenhan untuk penanganan bencana banjir dan longsor Sumatera.
Foto: REPUBLIKA/Israr Itah
Empat mobil Mahindra Scorpio Double Cabin Pick-Up 4x4 diserahkan oleh Direktur Utama PT Agrinas Pangan Nusantara Joao Angelo De Sousa Mota (tengah) kepada Sekjen Kemenhan Letjen Tri Budi Utomo (kanan) disaksikan Country Manager RMA Indonesia Toto Suharto di Kantor Kemenhan, Jakarta,Jumat (5/12/2025) siang. Empat mobil iniyang dihibahkan oleh Agrinas bekerja sama dengan RMA Indonesia kepada Kemenhan untuk penanganan bencana banjir dan longsor Sumatera.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Setelah bertahun-tahun fokus pada segmen kendaraan niaga lewat Mahindra Scorpio Pick-up, single cabin maupun double cabin, RMA Indonesia selaku distributor resmi berencana menghadirkan mobil penumpang mulai tahun depan. Langkah ini menjadi sinyal penting bagi Mahindra yang selama ini hanya mengandalkan mobil niaga dengan target market perusahaan perkebunan dan pertambangan.

Kabar tersebut disampaikan Country Manager RMA Indonesia Toto Suharto usai acara penyerahan bantuan empat unit Mahindra Scorpio Double Cabin 4x4 kepada Kementerian Pertahanan (Kemenhan). Bantuan tersebut disalurkan melalui kerja sama RMA Indonesia dan PT Agrinas Pangan Nusantara untuk mendukung penanganan bencana banjir di Sumatra.

Baca Juga

Toto menyebut, keputusan menghibahkan Mahindra dilakukan karena kebutuhan mobil operasional yang tangguh dan siap digunakan di medan berat seperti daerah bencana yang menimpa Sumatera sekarang.

Menurut Toto, Mahindra mungkin terdengar kurang populer di perkotaan karena selama ini hanya menjual dua model pikap tanpa lini mobil penumpang. “Gaungnya tidak begitu kedengeran karena tidak ada passenger car. Mudah-mudahan tahun depan kita akan mendatangkan passenger car,” ujarnya.

Ia memberi sinyal bahwa model yang masuk bisa berupa kendaraan bermesin bensin maupun listrik, sebab Mahindra di India sudah memiliki portofolio kendaraan listrik.

Selama ini, keberadaan Mahindra lebih dikenal di sektor industri. Unit-unitnya tersebar cukup merata, terutama di Kalimantan, Sumatra, Sulawesi, dan sebagian wilayah Jawa yang memiliki area pertambangan. Karena fokus penggunaan berada di lapangan, kata Toto, kendaraan Mahindra jarang terlihat di kota-kota besar seperti Jakarta.

Namun, Toto menegaskan, Mahindra juga bisa digunakan sebagai kendaraan hobi, seperti off-roading atau aktivitas overland.

Empat mobil Mahindra Scorpio Double Cabin Pick-Up 4x4 diserahkan oleh Direktur Utama PT Agrinas Pangan Nusantara Joao Angelo De Sousa Mota kepada Sekjen Kemenhan Letjen Tri Budi Utomo di Kantor Kemenhan, Jakarta,Jumat (5/12/2025) siang. Empat mobil, yang dihibahkan oleh Agrinas bekerja sama dengan RMA Indonesia kepada Kemenhan, ini untuk penanganan bencana banjir dan longsor Sumatera.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement

Rekomendasi

Advertisement