Kamis 31 Jul 2025 18:12 WIB

BRI Telah Salurkan BSU Senilai Rp 2,25 Triliun untuk 3,7 Juta Rekening Penerima

Pencairan BSU dilakukan dalam empat tahap.

Rep: Eva Rianti/ Red: Friska Yolandha
Wapres Gibran tinjau penyaluran BSU
Foto: Antara
Wapres Gibran tinjau penyaluran BSU

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI sebagai salah satu bank penyalur dana bantuan subsidi upah (BSU) menyampaikan update mengenai nilai BSU yang sudah didistribusikan kepada penerima manfaat. BRI berhasil menyalurkan bantuan subsidi upah/BSU senilai Rp 2,25 triliun kepada 3,7 juta rekening penerima yang dilakukan dalam empat tahap.

Wakil Direktur Utama BRI Agus Noorsanto menuturkan, penyaluran BSU melalui beberapa tahap tersebut merupakan upaya kontribusi perseroan dalam membantu Pemerintah dalam mendorong daya beli masyarakat. 

Baca Juga

“Hal ini merupakan peran aktif BRI dalam turut serta menjaga daya beli masyarakat yang menjadi fokus Pemerintah,” ujarnya dalam Konferensi Pers Paparan Kinerja Keuangan BRI Kuartal II Tahun 2025 yang digelar secara virtual, Kamis (31/7/2025).

Diketahui, Pemerintah melalui Kementerian Ketenagakerjaan RI menyalurkan BSU dalam empat tahap atau batch. Program bantuan Pemerintah tersebut berupa subsidi gaji atau upah dalam bentuk uang tunai Rp 300 ribu per bulan selama dua bulan yang dibayarkan sekaligus dengan total Rp 600 ribu. Dengan alokasi anggaran sebanyak Rp 10,72 triliun, jumlah masyarakat yang menerima BSU mencapai hingga 17,3 juta orang pekerja atau buruh plus ratusan ribu guru. 

Agus menekankan, pihaknya terus berkomitmen untuk berkontribusi pada program-program prioritas Pemerintah. Dalam kesempatan itu, Agus turut menyampaikan update dari penyaluran fasilitas likuiditas pembiayaan perumahan (FLPP) dalam program 3 juta rumah yang digagas pemerintah. 

“BRI telah menyalurkan fasilitas likuiditas pembiayaan perumahan atau FLPP kepada 97.878 masyarakat berpenghasilan rendah di seluruh Indonesia dengan nilai penyaluran kredit Rp 13,35 triliun atau tumbuh 19,51 persen yoy,” tuturnya.

Selain itu juga mengenai penyaluran kredit usaha rakyat (KUR). Tercatat sepanjang semester I 2025, BRI telah menyalurkan KUR senilai Rp 83,88 triliun kepada 1,8 juta debitur. Jutaan kreditur yang mendapatkan akses KUR menjadi supplier pada program Makan Bergizi Gratis (MBG). 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement

Rekomendasi

Advertisement