REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Putrama Wahju Setyawan resmi menjadi Direktur Utama PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI) dalam RUPS di Jakarta, Rabu (26/3/2025). Putrama yang sebelumnya menjabat sebagai Wakil Direktur Utama BNI menggantikan posisi Royke Tumilaar yang tidak lagi diperpanjang masa jabatannya.
Selain Putrama, pemegang saham juga menunjuk mantan Wakil Direktur Utama Bank Mandiri Alexandra Askandar menjadi Wakil Direktur Utama BNI.
Putrama merupakan Direktur Retail Banking. Ia lahir pada 1969 dan memperoleh gelar Sarjana (S1) Kehutanan, Universitas Gadjah Mada, Indonesia. Magister (S2) Akuntansi, Universitas Gadjah Mada, Indonesia.
Sebelumnya, Putrama juga pernah menjabat sebagai Direktur Bisnis Korporasi PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (2020), Direktur Treasury dan Internasional PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk(2020), Direktur Utama PT Jaminan Kredit Indonesia (2020).
Sementara Alexandra lulus sebagai Sarjana Ekonomi. Alexandra melanjutkan pendidikan dengan meraih gelar MBA dari Boston University di Amerika Serikat. Alexandra memiliki rekam jejak yang cukup panjang di Mandiri. Pada 2011-2018, Alexandra sudah menjadi komisaris di PT Mandiri Sekuritas. Kemudian, menjadi senior Executive Vice President Corporate Banking, Bank Mandiri pada 2016-2018, Direktur Corporate Banking, Bank Mandiri pada 2019-2020, dan Direktur Hubungan Kelembagaan, Bank Mandiri pada 2018-2019.