REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Di tengah gelombang pemutusan hubungan kerja (PHK) yang marak terjadi berbagai sektor industri di Indonesia, Ramayana Department Store membawa angin segar pada periode Ramadhan dan Hari Raya Idul Fitri, Ramayana membuka 10 ribu lapangan kerja atau sebanyak tiga kali lipat dibandingkan bulan-bulan biasa.
Langkah itu diambil sebagai bentuk komitmen Ramayana untuk turut serta dalam membantu memulihkan perekonomian nasional, terutama di masa-masa sulit seperti saat ini. Dengan membuka lapangan kerja lebih banyak, Ramayana berharap dapat memberikan kesempatan bagi masyarakat untuk mendapatkan penghasilan tambahan dan memenuhi kebutuhan Lebaran.
Head of Promotion Ramayana Department Store, Juli Erliyanto mengatakan, pihaknya membuka berbagai posisi pekerjaan selama bulan puasa. Di antaranya, pramuniaga, kasir, petugas kebersihan, hingga petugas keamanan. Proses rekrutmen dilakukan secara terbuka dan adil, dengan mengutamakan warga sekitar gerai Ramayana.
"Kami senantiasa mendukung program pemerintah untuk menyediakan lapangan pekerjaan. Periode Lebaran ini ada total sebanyak 15 ribu karyawan yang tersebar di 96 gerai ramayana di seluruh Indonesia. Di luar Ramadhan dan Lebaran, karyawan kami 5.000 orang. Kami menyadari bahwa situasi ekonomi saat ini sedang tidak mudah bagi banyak orang," kata Juli dalam siaran pers di Jakarta, Kamis (20/3/2025).