REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Membeli properti merupakan suatu pencapaian tersendiri bagi seseorang. Hal ini mengingat hunian menjadi kebutuhan dasar di samping pangan dan sandang.
Saat ini generasi muda pun semakin sadar akan pentingnya kepemilikan rumah. Bank Indonesia (BI) diperkirakan akan mulai memotong suku bunga acuan pada Semester II 2024.
Hal ini seiring dengan inflasi yang terkendali pada level 2,57 pada periode Januari 2024 dan rupiah stabil serta proyeksi pemangkasan suku bunga acuan bank sentral Amerika Serikat (AS) The Federal Reserve (The Fed).
"Itu perkiraan sekarang sehingga kalau kami rencanakan kemungkinan ada ruang terbuka di semester II," ungkap Gubernur BI Perry Warjiyo, Jumat (18/10/2024).
Hal ini tentunya akan menjadi kabar baik terutama bagi sektor properti dan real estate. Sepanjang tahun 2023, indeks properti dan real estate hanya tumbuh 0,41 persen.
Mengutip data dari 99.co dan Rumah.com, tren pergeseran usia konsumen juga tampak dengan dominasi pencari properti generasi muda. Pencari properti berumur 18-24 tahun berkontribusi sebesar 22,0 persen. Sementara pencari properti berumur 25-34 tahun berkontribusi sebesar 26,4 persen.
Lantas apa saja keuntungan membeli rumah atau hunian pertama di usia muda?