REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – PT Dana Tabungan dan Asuransi Pegawai Negeri (Persero) (TASPEN) terus berkomitmen untuk memberikan pelayanan andal bagi seluruh pesertanya melalui transformasi digital dan beragam inovasi layanan dengan menggunakan teknologi terkini. Atas komitmen tersebut, TASPEN meraih tiga penghargaan pada ajang Digital Technology and Innovation Award 2024 untuk kategori 5 Stars Gold The Best ICT Business Strategy 2024 (Insurance & Pension Fund), 5 Stars Gold The Best Transformation & Digital Innovation 2024 (Insurance & Pension Fund), dan The Best Digital Leader Of The Year (Insurance & Pension Fund) untuk Information Technology Division Head TASPEN, Henrisa Lubis.
Penghargaan yang diselenggarakan oleh majalah ITech dan Forum Digital (Fordigi) BUMN ini diikuti oleh 300 perusahaan BUMN, perusahaan BUMD dan perusahaan swasta lintas sektor di seluruh Indonesia dengan berbagai aspek penilaian yang dilakukan oleh tim dewan juri dari berbagai latar belakang keilmuan. Penghargaan diberikan oleh Ketua Penyelenggara Digital Technology & Innovation Award 2024, Irnanda Laksanawan kepada Information Technology Division Head TASPEN, Henrisa Lubis.
“Merupakan suatu kebanggaan bagi TASPEN untuk menerima tiga penghargaan dalam kegiatan Indonesia Digital Technology & Innovation Award 2024 ini. Selain itu, apresiasi tertinggi juga diberikan kepada seluruh insan TASPEN, khususnya tim IT TASPEN atas dukungan penuh dan dedikasinya dalam melakukan transformasi Information and Communication Technology (ICT) sebagai bagian dari inovasi layanan, sehingga dapat meningkatkan pelayanan dan memberikan kemudahan bagi seluruh peserta TASPEN," ujar Corporate Secretary TASPEN Yoka Krisma Wijaya melalui keterangan tertulis, Senin (10/6/2024).
Melalui penghargaan ini, diharapkan dapat menjadi pemicu semangat dan motivasi bagi seluruh insan TASPEN terus berupaya meningkatkan kapabilitas diri dan terbuka dengan informasi dan perkembangan teknologi digital terkini, sehingga dapat berimplikasi positif terhadap kualitas pelayanan dan inovasi produk bagi seluruh peserta TASPEN.
Kegiatan Digital Technology & Innovation Award 2024 merupakan apresiasi kepada perusahaan BUMN, perusahaan BUMD dan perusahaan swasta di Indonesia atas upaya bisnis perusahaan dalam menerapkan perkembangan teknologi terkini dan secara aktif terus berupaya menciptakan produk dan layanan bagi masyarakat secara digital, guna meningkatkan literasi digital yang dapat memudahkan pelayanan kepada masyarakat. Adapun seluruh perusahaan telah mendapatkan penilaian secara detail dan objektif dari tim dewan juri dari pakar profesional serta akademisi lainnya.
Saat ini terdapat beragam inovasi digital layanan TASPEN, antara lain Digital Biometric Enrollment, yakni perekaman data biometrik peserta penerima pensiun menggunakan gawai pribadi para peserta yang dilakukan secara daring; TASPEN Otentikasi, yakni layanan validasi identitas peserta secara daring dengan menggunakan gawai pribadi peserta. Tercatat hingga Mei 2024, jumlah peserta yang melakukan otentikasi mencapai 3,06 juta peserta TASPEN; TASPEN One Hour Online Service (TOOS), yakni sistem aplikasi pengajuan klaim dan non-klaim daring.
Melalui layanan TOOS peserta dapat melakukan pengurusan kartu digital kepesertaan, melacak pengajuan daring, memantau status otentikasi, mengambil antrean online Mal Pelayanan Publik (MPP), melakukan penghitungan manfaat Tabungan Hari Tua (THT) dan pensiun, serta mendapat informasi dana pensiun bulanan bagi peserta pensiunan. Selain itu, peserta dapat mendapatkan informasi pensiun pokok, mendapat informasi mengenai E-SPT Pajak bagi pensiunan dan melakukan survei kebutuhan peserta untuk peningkatan kualitas layanan pada TASPEN Group.
Adapun jumlah akses layanan TOOS hingga Mei 2024 mencapai 78,56 juta orang peserta di seluruh Indonesia yang telah melakukan layanan klaim dan non-klaim jaminan manfaat TASPEN. Selain itu, terdapat inovasi digital TASPEN Care, yakni sistem kanal aduan resmi TASPEN, khususnya untuk pengajuan pertanyaan dan keluhan dari para peserta.
TASPEN berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan andal kepada seluruh peserta. Hingga bulan Mei 2024, jumlah peserta TASPEN mencapai 6,7 juta peserta yang tersebar di seluruh Indonesia. TASPEN berupaya untuk melakukan penguatan teknologi digital yang agile, andal, aman dan terintegrasi dalam seluruh sistem operasional perusahaan (layanan dan investasi), serta melakukan penguatan platform teknologi informasi, guna menciptakan Digital Ecosystem TASPEN Group. Adapun upaya bisnis ini telah dimasukan ke dalam IT Master Plan Perusahaan dan mendasari Rencana Jangka Panjang Perusahaan (RJPP), beserta arahan manajemen yang tertuang dalam policy statement.
“TASPEN menjamin kerahasiaan dan keamanan data pribadi peserta pada seluruh produk dan layanan digitalnya, sehingga seluruh upaya digitalisasi ini diharapkan dapat meningkatkan kenyamanan dan kemudahan peserta dalam mendapatkan layanan dan informasi mengenai TASPEN. Hal ini sejalan dengan arahan Menteri BUMN Erick Thohir bahwa layanan digital harus memberikan kemudahan bagi pengguna serta merupakan bagian dari perbaikan dari proses bisnis yang terpadu, transparan dan terukur,” kata Yoka.