Sabtu 07 Oct 2023 16:32 WIB

Gantikan SYL, Siapa Plt Mentan Arief Prasetyo Adi?

Arief mengawali karier kepemimpinannya sebagai Dirut Food Station Tjipinang Jaya.

Kepala Badan Pangan Nasional/National Food Agency (NFA) Arief Prasetyo Adi, saat memimpin Rapat Pasokan Minyak Goreng bersama BUMN Pangan dan para produsen minyak goreng, Rabu, (8/2/2023), di Jakarta.
Foto: Dok NFA
Kepala Badan Pangan Nasional/National Food Agency (NFA) Arief Prasetyo Adi, saat memimpin Rapat Pasokan Minyak Goreng bersama BUMN Pangan dan para produsen minyak goreng, Rabu, (8/2/2023), di Jakarta.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Presiden Joko Widodo (Jokowi) menunjuk Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas) Arief Prasetyo Adi menjadi Plt Menteri Pertanian menggantikan Syahrul Yasin Limpo (SYL) pada Jumat (6/19/2023). SYL sebelumnya telah menyerahkan surat pengunduran diri kepada Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Pratikno pada Kamis (5/10/2023) sore.

Lalu, siapakah sosok Arief?

Baca Juga

Dari informasi di laman Badan Pangan Nasional, H. Arief Prasetyo Adi, ST, MT lahir pada 27 November 1974. Ia menyelesaikan pendidikan sarjana teknik sipil di Universitas Atma Jaya Yogyakarta pada 1998. Ia kemudian melanjutkan pendidikan magister Tlteknik di universitas yang sama dan menyelesaikan gelar S2 pada 2000.

Arief mengawali karier kepemimpinannya sebagai Direktur Utama Food Station Tjipinang Jaya periode 29 September 2015 sampai dengan 15 November 2020. Ia melanjutkan karier kepemimpinannya sebagai Direktur Utama PT Rajawali Nusantara Indonesia (RNI) / Holding BUMN Pangan ID FOOD sejak 16 November 2020. Pada tanggal 21 Februari 2022, Arief kemudian dilantik sebagai Kepala Badan Pangan Nasional oleh Presiden Joko Widodo di Istana Merdeka.

Nama Arief Prasetyo Adi sudah santer dikabarkan jadi calon menteri pertanian pengganti Syahrul Yasin Limpo pada Jumat (6/10/2023). SYL mengundurkan diri sebagai menteri pertanian setelah KPK melakukan penggeledahan rumah dinas menteri pertanian di Kuningan, Jakarta, pekan ini.

 

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement