Jumat 15 Sep 2023 17:15 WIB

IHSG Akhir Pekan Ditutup Menguat Ikuti Bursa Kawasan Asia

IHSG ditutup menguat 23,46 poin atau 0,34 persen ke posisi 6.982,79.

Pekerja melintas di depan layar yang menampilkan informasi pergerakan harga saham di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Jumat (18/11/2022). IHSG ditutup menguat 23,46 poin atau 0,34 persen ke posisi
Foto:

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Jumat (15/9/2023) ditutup naik mengikuti penguatan bursa saham kawasan Asia. IHSG ditutup menguat 23,46 poin atau 0,34 persen ke posisi 6.982,79. Sementara kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 naik 5,59 poin atau 0,59 persen ke posisi 961,20.

"Dari mancanegara, retail sales Amerika Serikat (AS) periode Agustus 2023 tumbuh 2,5 persen year on year (yoy), atau menurun dibandingkan periode sebelumnya 2,6 persen (yoy),” ujar Financial Expert Ajaib Sekuritas Ratih Mustikoningsih di Jakarta, Jumat.

Baca Juga

Secara bulanan, retail sales Agustus 2023 tercatat di level 0,6 persen month to month (mtm), atau lebih tinggi dibandingkan periode sebelumnya di level 0,5 persen (mtm).

Sementara itu, Producer Price Index (PPI) AS untuk periode Agustus 2023 tumbuh 1,6 persen (yoy), atau lebih tinggi dibandingkan periode sebelumnya 0,8 persen (yoy). Untuk Core PPI berada di level yang sama dengan periode sebelumnya yaitu 2,2 persen (yoy).

Dari dalam negeri, Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan neraca perdagangan Indonesia periode Agustus 2023 surplus sebesar 3,12 miliar dolar AS, atau mencatatkan surplus selama 40 bulan berturut-turut sejak Mei 2020.

Nilai surplus Agustus 2023 lebih tinggi dibandingkan dengan bulan sebelumnya yang sebesar 1,31 miliar dolar AS, namun lebih rendah dibandingkan dengan bulan yang sama tahun lalu.

Dibuka menguat, IHSG betah di teritori positif sampai penutupan sesi pertama perdagangan saham. Pada sesi kedua, IHSG masih betah di zona hijau hingga penutupan perdagangan saham.

Berdasarkan Indeks Sektoral....

 

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement