REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Demi meningkatkan akses promosi, belanja, dan penggunaan produk Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) pada Ramadhan tahun ini, Kementerian Koperasi dan UKM (Kemenkop) menyelenggarakan Bazar Produk UMKM. Bazar bertajuk 'Bertumbuh dan Meraih Berkah Bersama KUMKM' itu digelar di lobi dan halaman Kantor Kemenkop, Jakarta. Deputi Bidang Usaha Mikro Kemenkop Yulius mengatakan, kegiatan digelar mulai 12 April sampai 14 April 2023 dan diikuti oleh 67 UMKM.
"Ada di lobi 20 UMKM dengan produk fashion, craft, atau aksesoris. Di lobi luar ada lima UMKM dengan produk makanan siap saji atau ta'jil dan di halaman depan ada 42 UMKM dengan produk makanan, minuman, termasuk sembako dan frozen food," ujar Yulius dalam keterangan resmi, Kamis (13/4/2023).
Ia menambahkan, pelaksanaan bazar ini merupakan pertama kalinya di Kemenkop sejak pandemi. Kegiatan tersebut diharapkan dapat mengangkat berbagai produk UMKM dan mendukung pemulihan ekonomi serta berkontribusi bagi tercapainya Indonesia emas pada 2045.
"Para pelaku UMKM diharapkan dapat berkontribusi bagi kemajuan Indonesia dengan menghasilkan karya dan produk-produk yang berkualitas dan berdaya saing," tuturnya.
Bazar tersebut, lanjutnya, diharapkan pula dapat menjadi satu media untuk mempromosikan produk-produk unggulan UMKM agar semakin dikenal secara luas oleh masyarakat sehingga membangkitkan rasa cinta dan bangga kepada produk-produk Indonesia.
Yulius mengatakan, kegiatan ini juga bertujuan mendorong partisipasi Aparatur Sipil Negara (ASN) agar berbelanja produk KUMKM. "Harapannya ke depan kegiatan-kegiatan seperti ini dapat terselenggara secara berkelanjutan melalui kolaborasi dan sinergi dengan semua pihak terkait," tutur dia.
Bazar ini didudukung oleh perusahaan BUMN dan swasta. Dari BUMN mencakup PT Permodalan Nasional Madani (PNM), Perum Bulog, dan PT Pegadaian. Ada pula dukungan dari Badan Amil Zakat Nasional (Baznas), Indofood, GarudaFood, Wardah, Alfamart, dan lainnya.