Jumat 17 Mar 2023 17:45 WIB

Iklim El-Nino Ancam Produksi Beras

Bulog telah diminta secara masif menyerap beras milik petani.

Rep: Dedy Darmawan Nasution/ Red: Friska Yolandha
Petani memanen padi di lahan persawahan di Cisaranten Kidul, Kota Bandung, Jawa Barat, Kamis (16/3/2023). Badan Pangan Nasional (NFA) mengungkapkan kemampuan produksi beras nasional tahun ini dihadapkan pada tantangan iklim kemarau ekstrem atau El Nino setelah musim penghujan panjang sejak awal tahun ini.
Foto:

Deputi Bidang Ketersediaan dan Stabilisasi Pangan, NFA, I Gusti Ketut Astawa, menyampaikan, puncak panen di bulan ini diperkirakan jatuh ada akhir Maret hingga awal April. Namun, dari proses panen gabah hingga menjadi beras membutuhkan waktu karena harus melalui penggilingan.

Data Kerangka Sampel Area (KSA) Badan Pusat Statistik mencatat, potensi produksi periode Januari-April 2023 mencapai 13,79 juta ton. Adapun khusus Maret diproyeksi tembus 5,27 juta ton sedangkan April sebanyak 3,51 juta ton. Adapun rata-rata konsumsi bulanan sekitar 2,5 juta ton.

Setiap tahun, volume produksi pada musim panen Maret-April memang menjadi yang tertinggi karena bertepatan dengan musim penghujan. Sementara, panen raya periode kedua di semester kedua jauh lebih kecil karena merupakan musim panas. 

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement