Senin 06 Feb 2023 20:04 WIB

Jasa Marga Mulai Bangun Tol Probolinggo-Banyuwangi Ruas Probolinggo-Besuki

Tahap I Ruas Probolinggo-Besuki ditargetkan selesai pada akhir 2024.

Rep: Idealisa Masyrafina/ Red: Friska Yolandha
Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) M. Basuki Hadimuljono dalam acara groundbreaking Jalan Tol Probolinggo-Banyuwangi, di Kelurahan Pendil, Kecamatan Suko, Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur.
Foto:

Direktur Utama PT JPB Adi Prasetyanto menjelaskan, pembangunan Jalan Tol Probolinggo-Banyuwangi terbagi menjadi dua tahap pembangunan yaitu Tahap I menghubungkan Probolinggo hingga Besuki sepanjang 49,68 km dan Tahap II menghubungkan Besuki hingga Banyuwangi sepanjang 125,72 km. Hal ini sesuai dengan Permenko Perekonomian Nomor 9 Tahun 2022, pembebasan lahan dan pembangunan Jalan Tol Probolinggo-Banyuwangi difokuskan pada Ruas Probolinggo-Besuki dengan hak konsesi selama 50 tahun dan investasi sebesar Rp 10,8 triliun.

Pembangunan Tahap I ini terbagi atas 3 paket pekerjaan konstruksi yaitu Paket 1 Gending sampai Kraksaan (12,88 km) dengan progres pembebasan lahan sebesar 92,02 persen, Paket 2 Kraksaan sampai Paiton (11,20 km) dengan progres pembebasan lahan sebesar 89,67 persen dan Paket 3 Paiton sampai Besuki (25,60 km) dengan progres pembebasan lahan sebesar 28,48 persen.

"Dengan progres lahan tersebut, kami siap mulai konstruksi Paket 1 dan Paket 2 secara bersamaan di awal Februari 2023 yang disusul oleh konstruksi Paket 3 di awal April 2023,” ungkap Adi.

Adi menambahkan, jika pembebasan lahan sesuai dengan target, konstruksi untuk pembangunan Tahap I Jalan Tol Probolinggo-Banyuwangi Ruas Probolinggo-Besuki ditargetkan selesai pada akhir tahun 2024.

 

Jalan Tol Probolinggo-Banyuwangi terbagi atas 7 Seksi yaitu Seksi 1 Probolinggo-Kraksaan (12,88 km), Seksi 2 Kraksaan-Paiton (11,2 km), Seksi 3 Paiton-Besuki (25,6 Km), Seksi 4 Besuki-Situbondo (42,3 km), Seksi 5 Situbondo-Asembagus (16,76 km), Seksi 6 Asembagus-Bajulmati (37,45 km) dan Seksi 7 Bajulmati-Ketapang (29,21 km). Jalan tol ini merupakan salah satu proyek strategis nasional yang dikelola oleh PT JPB selaku Badan Usaha Jalan Tol yang kepemilikan sahamnya dimiliki oleh Jasa Marga sebesar 94,93 persen, PT Brantas Abipraya (Persero) sebesar 5,00 persen dan PT Waskita Toll Road sebesar 0,07 persen.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement