Rabu 11 Jan 2023 12:35 WIB

SRO Pasar Modal Beri Santunan Keluarga Prajurit dan Pahlawan Nasional

Ini merupakan apresiasi pasar modal atas dedikasi dan pengabdian mereka.

Pasar modal Indonesia (ilustrasi). Self Regulatory Organization (SRO) pasar modal Indonesia yang terdiri dari PT Bursa Efek Indonesia (BEI), PT Kliring Penjaminan Efek Indonesia (KPEI), dan PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI), memberikan santunan kepada keluarga pahlawan nasional, Anak Buah Kapal (ABK) KRI JOL 358 purnatugas dan Prajurit Kopassus yang gugur dalam tugas.
Foto: ANTARA/Sigid Kurniawan
Pasar modal Indonesia (ilustrasi). Self Regulatory Organization (SRO) pasar modal Indonesia yang terdiri dari PT Bursa Efek Indonesia (BEI), PT Kliring Penjaminan Efek Indonesia (KPEI), dan PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI), memberikan santunan kepada keluarga pahlawan nasional, Anak Buah Kapal (ABK) KRI JOL 358 purnatugas dan Prajurit Kopassus yang gugur dalam tugas.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Self Regulatory Organization (SRO) pasar modal Indonesia yang terdiri dari PT Bursa Efek Indonesia (BEI), PT Kliring Penjaminan Efek Indonesia (KPEI), dan PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI), memberikan santunan kepada keluarga pahlawan nasional, Anak Buah Kapal (ABK) KRI JOL 358 purnatugas dan Prajurit Kopassus yang gugur dalam tugas.

Pemberian bantuan kepada sepuluh ahli waris keluarga pahlawan nasional dan sepuluh ABK KRI JOL 358 yang purnatugas sebesar masing-masing Rp 10 juta, yang merupakan kerja sama antara pasar modal dengan Ikatan Keluarga Pahlawan Nasional Indonesia (IKPNI) dan TNI Angkatan Laut. Sementara itu, untuk pemberian bantuan kepada tujuh belas keluarga Prajurit Kopassus yang gugur dalam tugas sebesar masing-masing Rp 10 juta, pasar modal bekerja sama dengan Kopassus TNI Angkatan Darat (TNI AD).

Baca Juga

Direktur KPEI sekaligus Ketua Panitia HUT ke-45 Pasar Modal Antonius Herman Azwar dalam keterangan di Jakarta, Rabu (11/1/2023), mengatakan, bantuan yang diberikan merupakan wujud apresiasi pasar modal atas dedikasi dan pengabdian yang telah diberikan para pahlawan untuk Indonesia.

"Kami berharap bantuan ini dapat bermanfaat serta menambah semangat kecintaan kita pada NKRI. Mengusung semangat bahwa ketangguhan bangsa tidak lepas dari perjuangan dari para pejuang di masa lampau, pasar modal Indonesia mengajak masyarakat untuk kembali memulai tahun yang baru ini dengan semangat perjuangan yang terinspirasi dari para pahlawan," ujar Antonius.

Antonius menambahkan, sosok John Lie yang namanya disematkan sebagai nama KRI, dikenal dengan semangat, bakat, disiplin, tanggung jawab tinggi, dan dikenal gigih dengan terbukti lewat sepak terjang perjuangan pelayarannya sebagai prajurit Angkatan Laut Republik Indonesia. Keberanian John Lie serta para pahlawan Indonesia itu dapat menjadi inspirasi perjuangan pasar modal di masa kini dan mendorong masyarakat untuk menghargai jasa para pahlawan Indonesia.

"Apresiasi juga diberikan pasar modal kepada Kopassus yang merupakan bagian dari Komando Utama Tempur TNI Angkatan Darat. Kopassus yang kita kenal dengan baret merahnya telah berjasa untuk menjaga kedaulatan NKRI, yang tentunya patut dihargai dan dibanggakan," kata Antonius.

Bantuan secara simbolis diserahkan oleh Direktur Utama BEI Iman Rachman kepada Ketua Umum IKPNI Saharto Sahardjo mewakili keluarga pahlawan nasional. Sementara itu bantuan kepada ABK KRI JOL 358 purnatugas diserahkan oleh Direktur Utama KPEI Iding Pardi kepada Komandan KRI JOL 358 Kolonel Laut Abdul Haris.

Sedangkan bantuan kepada keluarga prajurit Kopassus TNI AD diserahkan oleh Direktur KSEI Supranoto Prajogo kepada Kepala Kesehatan Kopassus TNI AD Letnan Kolonel CKM dr. Oedjang Setijawan.

Seremoni tersebut turut dihadiri oleh perwakilan keluarga para tokoh dan pahlawan Indonesia. Serah terima bantuan tersebut diserahkan di atas KRI JOL 358.

 

sumber : ANTARA
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement