REPUBLIKA.CO.ID, KUPANG -- Angkasa Pura Logistic (APLog) Bandara El Tari Kupang memberikan inovasi dalam pelayanan bagasi penumpang di Bandara Internasional El Tari Kupang pada 2022 ini berupa New Total Baggage Solution (TBS).
"New Total Baggage Solution merupakan konsep yang mengedepankan layanan kenyamanan bagi penumpang dengan bagasi sebagai prioritas utama dan layanan one stop solution untuk seluruh penumpang yang membawa bagasi, sehingga mereka tidak direpotkan lagi dengan apa dan bagaimana bagasi mereka harus dilindungi," kata Branch Manager Angkasa Pura Logistic Bandara El Tari Kupang Ferdi Masyaril W kepada Antara di Kupang, Senin (14/2/2022).
Layanan New TBS APLog yang beroperasi di Bandara El Tari Kupang kini memiliki tiga tambahan layanan dari sebelumnya hanya dua yakni Wrapping dan Strapping Bagasi. Wrapping Bagasi merupakan layanan APLog untuk membungkus bagasi dengan plastik spesial yang mengandung oxium guna melindungi bagasi dari kerusakan, debu, kebocoran air, kerusakan akibat mishandled, dan mengurangi risiko pencurian dan atau kehilangan isi bagasi akibat bagasi disobek/dirusak oleh oknum. TBS APLog pun menggunakan plastik ber-oxium yang membuat plastik ini ramah lingkungan.
Selanjutnya, APLog menyediakan Strapping Bagasi yang memiliki manfaat utama untuk menjaga bagasi agar tertutup dan aman. Selotip plester yang digunakan mampu untuk mengikat beberapa bagasi sekaligus, sehingga tidak membuat calon penumpang kerepotan.
Berikutnya, APLog menghadirkan layanan terbarunya yakni pengiriman bagasi sebagai layanan terpercaya dengan harga bersaing. Ferdi menyebut, calon penumpang bisa meninggalkan bagasi pada konter New TBS APLog di bandara dan petugas akan melakukan pengiriman ke alamat tujuan. New TBS APLog ini dapat mengirimkan bagasi ke bandara atau pelabuhan yang ditunjuk atau langsung ke rumah dalam 36 jam sesuai syarat dan ketentuan yang berlaku.
Selain pengiriman bagasi, New TBS APLog juga menawarkan pilihan penitipan bagasi pada lokasi New TBS APLog. Ferdi menegaskan penyimpanan jangka pendek dan jangka panjang untuk barang personal dan bagasi melalui fasilitas tersebut terjamin keamanannya. Selain itu, tersedia pula layanan loker yang menjamin keamanan bagasi dan seluruh bagasi akan dicek menggunakan Handheld Metal Detector sebagai bagian prosedur pengecekan.
Bagi calon penumpang yang akan menggunakan layanan ini diwajibkan untuk mengisi formulir penyimpanan dan menandatangani surat pernyataan. Selanjutnya tag penomoran akan dilekatkan pada bagasi sebelum disimpan dan tanda terima akan diberikan.
Pelanggan dapat mengambil kembali bagasi yang dititipkan dengan menunjukkan kartu identitas dan tanda terima.Inovasi terakhir yang dilakukan APLog ialah menyediakan penjualan koper dan aksesoris untuk mendukung kenyamanan penumpang dalam perjalanan, seperti gembok tas, tag bagasi, bantal leher, dan lainnya. Nantinya, APLog akan menjalin kemitraan dengan UMKM di NTT agar menghadirkan nuansa etnik dalam setiap aksesori yang ada.
Sejak diberlakukan inovasi ini secara terbatas 75 persen mulai 25 Januari 2022 lalu, Ferdi menilai ada antusias tinggi dari calon penumpang. Sekiranya 135 tas mendapatkan layanan New TBS APLog, naik dari jumlah normal yakni 170 tas.