Rabu 08 Sep 2021 13:15 WIB

Kinerja Positif Keuangan Bank DKI Diganjar Penghargaan

Kinerja keuangan yang baik tidak lepas dari optimalisasi pertumbuhan danan murah

Kinerja Bank DKI terus menunjukkan perbaikan dan mengalami pertumbuhan kinerja yang positif.
Foto: Bank DKI
Kinerja Bank DKI terus menunjukkan perbaikan dan mengalami pertumbuhan kinerja yang positif.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kinerja keuangan Bank DKI sepanjang semester I 2021 memperlihatkan angka-angka yang positif. Laba tumbuh sebesar 40,8 persen secara year-on year (YoY) dari Rp 279 miliar per Juni 2020 menjadi Rp 394 miliar per Juni 2021.

Pencapaian kinerja keuangan yang positif itu pun mendapatkan apresiasi. Bank DKI meraih predikat kinerja keuangan 'Sangat Bagus' kategori Bank BUKU 3 dan golden trophy dari Majalah Infobank pada ajang 26th Infobank Awards 2021. Penghargaan diberikan kepada Bank DKI karena berhasil membukukan kinerja yang baik serta aspek keuangan yang unggul berdasarkan hasil survei independen media massa itu.  

“Bank DKI menyampaikan terima kasih kepada segenap pemangku kepentingan atas penghargaan yang diberikan,” ujar Sekretaris Perusahaan Bank DKI, Herry Djufraini, dalam keterangan tertulisnya di Jakarta, Rabu (8/9).

Penghargaan diterima langsung Plt Direktur Utama Bank DKI Romy Wijayanto dalam acara penganugerahan 26th Infobank Awards 2021 yang digelar secara daring pada hari Selasa (7/9). Pemberian penghargaan didasarkan pada pertumbuhan positif dari sejumlah indikator kinerja keuangan Bank DKI pada tahun 2020 yang terus berlanjut. 

“Di tahun 2021 ini, kinerja keuangan Bank DKI mencatatkan pertumbuhan kinerja yang positif, ditandai dengan pencapaian laba di Semester 1 tahun 2021 yang tumbuh sebesar 40,8 persen,” kata Herry.

Herry menambahkan, sejumlah indikator kinerja keuangan Bank DKI lainnya turut mengalami pertumbuhan signifikan secara YoY per Juni 2021. Beberapa indikator di antaranya Dana Pihak Ketiga (DPK), penyaluran kredit, dan aset. Non-Performing Loan (NPL) juga menunjukkan kinerja yang membaik.

Lebih lanjut, ia menyampaikan kinerja keuangan yang baik ini tidak lepas dari optimalisasi pertumbuhan danan murah khususnya dengan pemanfaatan nasabah melalui mobile banking Bank DKI JakOne Mobile di saat pandemi. Pembatasan mobilitas masyarakat telah mengubah perilaku konsumen seperti pergeseran ke arah layanan digital. Hal ini pun mendorong perbankan untuk beradaptasi demi memenuhi kebutuhan nasabah.

“Predikat 'sangat bagus' ini juga membuktikan Bank DKI mampu beradaptasi di tengah pandemi dengan mencatatkan pertumbuhan kinerja yang berkelanjutan,” ujar Herry.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement