REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pasca aksi korporasi RUPST KB Bukopin tahun buku 2020 pada Kamis (17/6), KB Bukopin resmi memiliki komposisi manajemen baru dengan ditunjuknya Chang Su Choi untuk menggantikan Rivan Achmad Purwantono sebagai President Director KB Bukopin yang baru.
Chang mengatakan pihaknya berupaya mencapai misi KB Bukopin menjadi bank terdepan di Indonesia. Chang mempersiapkan beberapa langkah strategis.
Adapun fokus KB Bukopin mengarahkan manajemen untuk memiliki orientasi pada nasabah (customer centric), manajemen lokal dan meningkatkan transfer knowledge dalam hal teknik keuangan maupun IT kepada KB Bukopin Untuk mencapai orientasi customer centric.
Ke depan KB Bukopin akan meningkatkan customer experience melalui penyediaan layanan yang mudah, cepat dan nyaman, sehingga diharapkan trust nasabah akan meningkat melalui kehandalan KB Bukopin dalam mengelola aset nasabah dengan aman.
“Untuk mewujudkan harapan tersebut, KB Bukopin harus muncul dengan image dan positioning baru sebagai bank yang memiliki kekuatan dan kehandalan IT yang kuat seperti perbankan digital,” ujarnya dalam keterangan resmi, Selasa (22/6).
Sebagai President Director KB Bukopin yang baru, Chang memiliki antusias dan komitmen yang cukup tinggi untuk membawa KB Bukopin bertransformasi menjadi bank terdepan di Indonesia yang mampu memberikan pelayanan yang mudah dan nyaman serta bertransformasi sebagai bank pemain utama IT yang powerful.
“Setelah pengangkatan saya, saya akan berupaya untuk membawa perseroan menjadi pemain utama IT yang powerful sehingga mampu memberikan kepuasan kepada seluruh nasabah KB Bukopin,” ucapnya.
Chang Su Choi bukan merupakan sosok baru pada KB Bukopin, sebelumnya Chang menduduki jabatan sebagai Komisaris untuk menjadi perwakilan KB Kookmin Bank. Adapun kapabilitas dan kompetensi Chang sebagai bankir bank terbesar di Korea Selatan tersebut.
Selama menjabat menjadi Komisaris KB Bukopin, termasuk mengawal dan mendukung keputusan manajemen dalam upaya normalisasi dan kemajuan perusahaan pasca dihantam dampak pandemi Covid-19 sejak Maret 2020.
Chang menyebut sejak tiga tahun lalu menjabat Managing Director Global Business Kookmin Bank, sehingga fokus mengembangkan bisnis di luar wilayah Korea Selatan, termasuk di Indonesia.
“Saya juga memahami tantangan yang cukup berat dan tanggung jawab menjadi CEO, bisnis yang sulit akibat pandemi Covid 19 saat ini. Melihat kondisi KB Bukopin saat ini yang mulai stabil, berhasil mengatasi masa sulit, dan mulai berfokus pada perubahan sistem dan perbaikan struktural,” ucapnya.