REPUBLIKA.CO.ID, PALEMBANG -- Sudah menjadi rutinitas BPH Migas menjalankan Posko guna mengantisipasi kecukupan ketersediaan dan distribusi BBM dalam momen hari raya, tahun ini memberikan perhatian lebih di wilayah Sumatera. Meski dua tahun ini seiring dengan pandemi covid-19 sehingga pembatasan bahkan pelarangan mudik lebaran dilakukan. Namun demikian, tradisi perayaan Idul Fitri meski terbatas terutama pergerakan lokal, tetap saja dilakukan masyarakat, sehingga peningkatan kebutuhan BBM selalu saja terjadi karena itu apapun alasannya, harus diatasi jangan sampai terjadi kekurangan.
"Inilah salah satu bentuk komitmen BPH Migas dalam menjalankan tugas, turun ke lapangan untuk memastikan kecukupan penyediaan dan distribusi BBM, terlebih pada momen-momen seperti ini," ujar Fanshurullah Asa Kepala BPH Migas.
Selama dua pekan, mulai tanggal 4 sampai dengan 15 Mei 2021, BPH Migas akan melakukan pengawasan ketersediaan BBM sebagai Posko Ramadhan dan Idul Fitri dari Lampung sampai dengan Aceh melalui jalur darat. Kegiatan ini didukung oleh Pertamina dari MOR 1 dan 2 beserta jajaran di bawahnya, sinergis dalam berkarya merupakan kunci kelancaran aktivitas.