REPUBLIKA.CO.ID, BEIJING -- China berharap perusahaan AS akan menekan pemerintah mereka untuk membatalkan tarif tambahan pada China, menghentikan pemisahan dan penangguhan pasokan, serta berhenti menekan perusahaan China, kata seorang diplomat papan atas, dilansir dari Bloomberg, Senin (26/4).
Xie Feng, Wakil Menteri Luar Negeri China, membuat komentar tersebut selama pertemuan dengan pejabat dari perusahaan besar AS minggu lalu.
Dia mengatakan bahwa perusahaan Amerika adalah pemangku kepentingan di China-AS. Kerja sama diperlukan, menurut pernyataan yang diposting di situs kementerian.
Persaingan antara dua ekonomi terbesar dunia ini harus lebih merupakan kompetisi rekam jejak dan praktik lapangan daripada konfrontasi gladiator hidup dan mati, katanya.
Di antara mereka yang berpartisipasi dalam pertemuan 22 April adalah pejabat dari Kamar Dagang Amerika di Shanghai, General Motors, Ford Motor, Walt Disney, Delta Air Lines, United Airlines, dan UPS.