REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Aneka Tambang Tbk (Antam) mendukung pembangunan ekosistem industri baterai khususnya untuk kendaraan bermotoristrik atau EV battery. Sebagai bagian dari Indonesia Battery Corporation (IBC), Antam berkomitmen untuk memasok kebutuhan bahan baku di ekosistem tersebut.
"Antam sebagai bagian dari holding industri pertambangan MIND ID, tentunya mendukung pembangunan ekosistem industri EV battery yang terintegrasi dari hulu hingga hilir melalui IBC," kata SVP Corporate Secretary Antam, Kunto Hendrapawoko, Rabu (7/4).
Kunto mengatakan pembangunan ekosistem EV battery akan menjadi kewenangan dan tugas dari IBC. Pembangunannya akan dilakukan mulai dari pengolahan atau pemurnian nikel, pembuatan bahan baku baterai dalam bentuk prekursor dan katoda, hingga battery cell dan battery pack.
Antam meyakini bersama dengan pemegang saham lainnya di IBC, perseroan dapat memberikan dampak positif terhadap perekonomian negara. Terutama bagi terwujudnya komitmen hilirisasi industri mineral di Indonesia.
Pada prinsipnya, Kunto melanjutkan, Antam senantiasa terbuka terhadap peluang-peluang yang mendukung penguatan bisnis komoditas utama perseroan dari hulu hingga ke hilir. Hal ini diharapkan dapat memperkuat pertumbuhan kinerja positif perusahaan.