Rabu 26 Aug 2020 19:56 WIB

Gelar AWC, Kementan Ingin Publik Ikuti Pembangunan Pertanian

Agri Writing Competition digelar Kementan dan Republika bagi publik

Rep: Inas Widyanuratikah/ Red: Ichsan Emrald Alamsyah
 Kuntoro Boga Andri, Kepala Biro Humas dan Informasi Publik,  Kementerian Pertanian
Foto: istimewa
Kuntoro Boga Andri, Kepala Biro Humas dan Informasi Publik, Kementerian Pertanian

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kementerian Pertanian (Kementan) dan Republika telah menyelenggarakan Agri Writing Competition (AWC) bertema Peran Sektor Pertanian Indonesia dan Peluangnya ke Depan. Kepala Biro Humas dan Informasi Publik Kementerian Pertanian, Kuntoro Boga Andri mengatakan pihaknya ingin dengan adanya kompetisi ini bisa menciptakan keterikatan antara pemerintah dengan publik.

Kuntoro mengatakan, Kementan ingin publik ikut berpartisipasi dalam pembangunan pertanian. Salah satu caranya adalah menyampaikan pembangunan pertanian melalui tulisan-tulisan yang dibuat.

Ia memandang, saat ini komunikasi tidak cukup hanya satu atau dua arah. Komunikasi yang baik antara Kementan dan masyarakat juga harus bersifat multi channel. Kementan berharap publik ikut menyampaikan informasi pembangunan pertanian melalui karya tulis.

"Jadi kita ingin publik yang menyampaikan sendiri, baik itu pemikirannya maupun mendesiminasikan hasil-hasil kinerja atau capaian program pertanian yang saat ini, dalam 2-3 buan terakhir membuktikan bahwa sektor pertanian itu punggung ekonomi nasional," kata Kuntoro, Rabu (26/8).

Wakil Pemimpin Redaksi Republika Nur Hasan Murtiaji mengatakan, AWC digelar sebagai upaya untuk memberikan apresiasi kepada dunia pertanian. Ia memandang, pertanian sebagai salah satu urat nadi perekonomian Indonesia.

Sektor pertanian memberikan kontribusi yang signifikan terhadap perekonomian Tanah Air. "Untuk itu, peran sektor pertanian ini perlu didengungkan kepada khalayak untuk menjadi perhatian bersama," kata Hasan.

Pada situasi pandemi ini, sektor pertanian tetap berkontribusi terhadap perekonomian nasional. Namun, selesai pandemi, penting untuk mengajak masyarakat ikut berkontribusi dalam sektor pertanian di masa depan.

"Bagi Republika, momen AWC ini menjadi sarana untuk menggugah dan menumbuhkan kesadaran publik bahwa sektor pertanian ke depan akan banyak berubah dari sebelum-sebelumnya," kata dia lagi.

Ia melihat, dari naskah-naskah yang dikirimkan terdapat antusiasme yang luar biasa. Hasan menjelaskan, hampir seluruh tulisan yang dikirimkan mempunyai pesan kuat bahwa sektor pertanian memang seharusnya menjadi perhatian serius semua pihak.

Saat ini, pemenang telah diumumkan, berasal dari dua kategori yaitu kategori umum dan jurnalis. Masing-masing kategori memiliki juara 1, juara 2, dan juara 3. Kepala Divisi Event dan Promosi PT Republika Media Mandiri, HR Kurniawan mengatakan sebanyak total 407 naskah telah masuk.

"Itu dilakukan penjurian internal, disusutkan menjadi 100 besar, setelah 100 besar disusutkan lagi menjadi 30 besar. 30 Besar ini sudah dilakukan penjurian eksternal, artinya melibatkan dewan juri dari luar," kata Kurniawan. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement