REPUBLIKA.CO.ID, SOLO - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) bersama pelaku industri keuangan syariah bakal menyelenggarakan kegiatan pameran perbankan syariah iB Vaganza yang akan digelar di Mal Solo Paragon pada 22-24 November 2019. Sejumlah kegiatan dilakukan sebagai upaya sosialisasi dan edukasi menjelang penyelenggaraan acara tersebut.
Serangkaian kegiatan edukasi akan dilakukan pada komunitas pedagang, pelajar dan santri di Kota Solo pada 12-14 November 2019. Sebanyak 20 lembaga keuangan syariah berpartisipasi dalam kegiatan sosialisasi dan edukasi tersebut.
Sekretaris Perusahaan BCA Syariah, Nadia Amalia, mengatakan pelaksanaan iB Vaganza di Solo tersebut merupakan kolaborasi antara BCA Syariah, Bank Danamon Syariah, dan Pegadaian Syariah. iB Vaganza dikemas secara kreatif dan menarik untuk memberikan edukasi keuangan syariah sekaligus kemudahan akses bagi masyarakat.
"iB Vaganza digelar sebagai upaya aktif pelaku industri untuk meningkatkan indeks literasi dan inklusi keuangan syariah," kata Nadia di acara edukasi keuangan syariah bertajuk "Pentingnya Edukasi Keuangan dan Waspada Investasi" di Solo, Senin (11/11).
Berdasarkan survei literasi keuangan OJK 2016, indeks literasi dan inklusi keuangan syariah masing-masing berada pada angka 8,1 persen dan 11,1 persen.
Angka tersebut masih berada di bawah indeks literasi dan inklusi keuangan konvensional. Survei literasi keuangan OJK pada 2019 menunjukkan indeks literasi keuangan mencapai 38,03 persen dan indeks inklusi keuangan 76,19 persen.
iB Vaganza yang rutin digelar sejak 2012 berupaya memberikan pemahaman yang lebih baik kepada masyarakat tentang keuangan syariah melalui berbagai kegiatan seperti lomba, talkshow edukatif, dan presentasi dari peserta pameran. iB Vaganza kali ini akan diikui 20 lembaga keuangan syariah yang ada di Kota Solo dan sekitarnya.
"Melalui rangkaian kegiatan edukasi, diharapkan iB Vaganza kali ini memberikan dampak signifikan bagi seluruh stakeholder industri keuangan syariah dan semakin meningkatkan pangsa pasar keuangan syariah di Indonesia,"kata dia.
Pemimpin Cabang Pegadaian Syariah Cabang Solo, Purwiyono, menambahkan, Pegadaian banyak memiliki produk berdasarkan prinsip syariah. Di antaranya, rahn atau gadai tanpa bunga, rrrum mikro dengan jaminan BPKB, rahn tanah, dan arrum emas.
Selain itu, produk mulia yang merupakan kependekan dari murabahah logam mulia untuk investasi abadi. Produk lainnya, pembiayaan kendaraan bermotor, dan tabungan emas. Dari berbagai produk di Pegadaian, Purwiyono menyimpulkan masyarakat lebih suka produk yang syar'i.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
