Rabu 06 Nov 2019 13:13 WIB

FM Forum: Transformasi Digital, Strategi Bisnis Hulu Migas

Ajang ini juga sebagai wadah bertukar ide dan pikiran bagi para praktisi FM.

General Manager Pertamina Hulu Energi Offshore North West Java (PHE ONWJ) Siswantoro M. Prasodjo (kedua kiri), Kepala Divisi Manajemen Proyek dan Pemeliharaan Fasilitas SKK Migas Luky Agung Yuysgiantoro (kedua kanan), Direktur Development Pertamina Hulu Energi Afif Saifudin (kanan) dan Direktur Operasi PT Meindo Elang Indah Bambang Sucipto (kiri) berbincang bersama di sela acara pelepasan pelayaran (Sail Away) Anjungan YYA PHE ONWJ di Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur, Senin (25/3/2019).
Foto: Antara/Risky Andrianto
General Manager Pertamina Hulu Energi Offshore North West Java (PHE ONWJ) Siswantoro M. Prasodjo (kedua kiri), Kepala Divisi Manajemen Proyek dan Pemeliharaan Fasilitas SKK Migas Luky Agung Yuysgiantoro (kedua kanan), Direktur Development Pertamina Hulu Energi Afif Saifudin (kanan) dan Direktur Operasi PT Meindo Elang Indah Bambang Sucipto (kiri) berbincang bersama di sela acara pelepasan pelayaran (Sail Away) Anjungan YYA PHE ONWJ di Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur, Senin (25/3/2019).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sebagai salah satu kontribusi industri hulu minyak dan gas bumi Indonesia dalam mengembangkan kompetensi para profesional di bidang facility management (FM) untuk menghadapi tantangan bisnis terkini, Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) bersama Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS) menggelar FM Forum 2019 yang akan diselenggarakan pada 13-14 November 2019 di Hotel Santika Premiere Bandara, Palembang, Sumatera Selatan. 

"Kami sangat antusias dan bersemangat dalam menyelenggarakan ajang bergengsi FM Forum 2019 ini. Selain merupakan ajang berkumpulnya para manager dan eksekutif dari berbagai perusahaan, ajang ini juga sebagai wadah bertukar ide dan pikiran bagi para praktisi FM yang melibatkan pelaku industri hulu migas maupun industri lainnya," ujar Ketua Panitia FM Forum 2019, Eka Tri Yulianto dalam rilisnya yang diterima Republika.co.id, Rabu (6/10). 

FM Forum merupakan konferensi tahunan yang menjadi sarana bagi para pengelola fasilitas, gedung dan kantor, transportasi, travel and accommodation, dan camp and catering untuk saling bertukar ide dan bersinergi dalam mempelajari praktik-praktik terbaik. Selaian itu, juga mengembangkan solusi inovatif dalam mengikuti perkembangan dan tantangan FM saat ini. 

Dengan mengambil tema ‘FM Transformation in the Digital Era’ pada tahun ini, sejalan dengan FM yang sedang menghadapi transformasi multidimensi. Selain transformasi nama sebelumnya dikenal sebagai general affairs (GA), general services (GS), fasilitas kantor, bagian rumah tangga, ataupun bagian umum, juga bertransformasi model pengelolaan menjadi value-based FM yang lebih strategis, serta bertransformasi dari cara kerja yang konvensional menjadi digital.

Eka berharap, ajang ini dapat merangkul lebih luas kepada para praktisi FM di seluruh perusahaan yang ada di Indonesia. Dalam menghadapi tantangan di zaman digital yang berubah pesat saat ini, kata dia, perusahaan/instansi harus selalu berinovasi mengikuti perkembangan teknologi informasi yang sangat cepat. 

"Harapannya, para praktisi FM dapat terus berkolaborasi dan bersinergi, dengan terus mendorong efisiensi di segala bidang mulai dari sewa gedung, transportasi untuk mobilisasi pekerja, fasilitas dan peralatan kantor, fasilitas kedinasan serta travel dan akomodasi perjalanan dinas," kata Eka.

Sebanyak 30 profesional FM akan mengambil peran sebagai pembicara di ajang FM tingkat nasional dengan keynote speaker Kepala Bappenas (tentative). Para narasumber lainnya yang akan berbagi cerita di ajang FM terbesar di Indonesia di antaranya Prof. Dr. Eniya Listiani Dewi, B.Eng., M.Eng. (Deputi Bidang Teknologi Informasi, Energi dan Material); Ricky Elson (Electric Car Developer); Fitra Eri (Jurnalis Otomotif); Steven Ee  (Book Author & Certified Facility Manager); Dr. Rita Ramayulis, DCN, M.Kes, (Author & Nutrisionist); Rifkiandi Darajatun (Head of Project Management Office (PMO) Division MRT Jakarta); Marischka Prudence (Travel Blogger); James Gwee (Indonesia’s Favourite Trainer & Seminar Speaker);  Reza A. Nurtjahja (Managing Director Urbane Indonesia); Billy Kalangi (Celebrity Chef); Mirza Lesmono (Associate Director Cushman & Wakefield); Johanes Chang (Founder and Managing Director PT Biztrips Teknologi Multimedia Solusi); Sufintri Rahayu (Public Relation Director Traveloka) dan narasumber lainnya. 

“Dengan menampilkan narasumber yang andal dan kompeten di bidangnya, peserta dapat bersinergi dan membuka wawasan serta menjalin koneksi yang diperlukan agar ke depannya dapat membantu meningkatkan kontempensi dan kinerja mereka,” tandas Eka.

Sebagai informasi, hingga saat ini, ajang FM Forum 2019 yang telah membuka pendaftaran secara online sejak awal bulan Oktober 2019 lalu, telah tercatat sudah lebih dari 50 persen dari target peserta yang telah mendaftar. Adapun target peserta adalah 500 orang, dengan biaya yang terbagi menjadi dua yaitu untuk peserta yang berasal dari SKK Migas dan KKKS.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement