Warta Ekonomi.co.id, -- Penjualan iPhone XR 2018 berkontribusi paling besar di negara bagian selama kuartal III, menurut laporan terbaru dari Consumer Intelligence Research Partners (CIRP).
Perangkat itu berkontribusi sekitar 36% dari total penjualan iPhone Amerika Serikat (AS) pada Juli-September, yang merupakan kuartal IV fiskal perusahaan di tahun ini.
“Model itu memiliki masa pakai baterai paling lama daripada setiap iPhone hingga digantikan oleh iPhone 11 Pro Max tahun ini,” ujar perusahaan, dikutip dari Phone Arena, Jumat (25/10/2019).
Baca Juga: Terbongkar! Ternyata Harga Produksi iPhone 11 Jauh Lebih Murah dari Harga Jual, Segini Jumlahnya!
iPhone teranyar itu memiliki penjualan awal yang kuat sehingga Apple dilaporkan menaikkan pesanan produksi sebesar 10%. Pesanan untuk iPhone 11 dan iPhone 11 Pro meningkat, sementara pesanan untuk iPhone 11 Pro Max tak begitu digemari.
Perusahaan menambahkan, “hari ini kami memiliki data soal peningkatan permintaan untuk perangkat baru ini. Meskipun hanya tersedia selama dua minggu pada kuartal III, hampir 20% iPhone yang dibeli dalam periode itu merupakan lini iPhone 11.”
Model yang paling murah menyumbang sekitar 9% dari penjualan iPhone AS selama kuartal III, sedangkan iPhone 11 Pro berkontribusi 6%, iPhone 11 Pro Max hanya 4%. Namun, harga jual rata-rata untuk iPhone yang dijual di kuartal tersebut turun 3% dari kuartal terakhir.