Selasa 10 Sep 2019 10:10 WIB

Sinergi BUMN Hadir di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung

Program BUMN Hadir untuk Negeri (BHUN) di Provinsi Kepulauan Bangka Belitungp

Rep: Irwan Kelana/ Red: Agung Sasongko
Direktur Utama Surveyor Indonesia, Dian M Noer menyerahkan bantuan sembako dalam rangka program BUMN Hadir Untuk Negeri.
Foto: Dok Surveyor Indonesia
Direktur Utama Surveyor Indonesia, Dian M Noer menyerahkan bantuan sembako dalam rangka program BUMN Hadir Untuk Negeri.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Tahun 2019 PT Surveyor Indonesia (Persero)  bersinergi dengan PT Timah (Tbk), dan Perum LKBN Antara melaksanakan Program BUMN Hadir untuk Negeri (BHUN) di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung

Timah sebagai pelaksana utama BHUN di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung yang didukung penuh oleh Surveyor Indonesia an Antara, hadir dalam berbagai kegiatan seperti Siswa Mengenal Nusantara (SMN),  Peringatan HUT Kemerdekaan RI ke-74, jalan sehat, pembangunan sarana air bersih dan MCK, elektrifikasi, bersih-bersih lingkungan, dan pembangunan rumah masyarakat, serta bantuan beasiswa.

Tahun ini merupakan tahun ke-5 BHUN diadakan dengan semangat sinergi BUMN, serentak dilaksanakan di 34 Provinsi. Direktur Utama Surveyor Indonesia, Dian M Noer  mengungkapkan, BHUN  menunjukkan kepedulian BUMN kepada masyarakat luas, khususnya generasi penerus bangsa, lewat program Siswa Mengenal Nusantara. "Berbagai kegiatan kami laksanakan sebagai wujud nyata kepedulian kami kepada masyarakat dan lingkungan," ujarnya dalam rilis yang diterima Republika, Senin (9/9).

Ia menyebutkan, kegiatan lainnya yang menjadi rangkaian Program BHUN di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung adalah Jalan Sehat 5 km dan pemenuhan kebutuhan dasar masyarakat yang mencakup antara lain elektrifikasi dan MCK; penyediaan sarana air bersih; pembangunan rumah karyawan dan masyarakat; pemberian beasiswa; pembangunan sarana prasaranaumum; dan pasarmurah rakyat.

Digagas sejak tahun 2015, Program BHUN diharapkan dapat menumbuhkan rasa kebanggaan sebagai warga negara Indonesia sehingga ke depannya Indonesia mampu tegak berdiri sebagai Negara KesatuanRepublik Indonesia (NKRI) di tengah berbagai keragaman sebagai perwujudan semboyan Bhinneka Tunggal lka. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement