Selasa 23 Apr 2019 13:51 WIB

Pengembangan Empat Destinasi Wisata Baru Masuk RAPBN 2020

Target devisa pariwisata yang sebesar Rp 281 triliun pada tahun ini. 

Rep: Dessy Suciati Saputri/ Red: Friska Yolanda
Pemandangan eksotis wisata Labuan Bajo, Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT). ilustrasi
Foto: Antara/Wahyu Putro A
Pemandangan eksotis wisata Labuan Bajo, Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT). ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Keuangan Sri Mulyani menyebut pemerintah telah memprioritaskan empat dari sepuluh destinasi pariwisata baru masuk dalam RAPBN 2020. Keempat destinasi pariwisata baru tersebut di antaranya yakni Borobudur, Danau Toba, Mandalika, dan juga Labuan Bajo.

"Presiden mengharapkan empat destinasi pariwisata, selama ini sudah ditetapkan 10 tapi empat yang diprioritaskan harus selesai 2020, artinya seluruh infrastruktur fasilitas fasum fasos," ujar Sri Mulyani usai sidang kabinet paripurna di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Selasa (23/4).

Baca Juga

Sri Mulyani menyampaikan pemerintah akan terus mematangkan pembangunan destinasi pariwisata baru ini sebelum dibahas bersama DPR pada Mei nanti. "Apa yang dibahas hari ini akan sangat membantu kami menyelesaikan kerangka tersebut dan kemudian dokumennya akan kami sampaikan kepada dewan pada awal Mei," tambahnya.

Pengembangan empat kawasan pariwisata baru tersebut diharapkan bisa memberikan kontribusi positif terhadap pencapaian target devisa pariwisata yang sebesar Rp 281 triliun pada tahun ini. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement