Jumat 05 Oct 2018 12:46 WIB

PLN Jatim Berangkatkan Ratusan Personel Gabungan ke Palu

Seluruh personil akan berada di lokasi bencana selama 10 hari

Rep: Dadang Kurnia/ Red: Esthi Maharani
Petugas PLN memperbaiki jaringan listrik yang rusak akibat gempa di Palu, Sulawesi Tengah, Rabu (3/10).
Foto: Antara/Mohammad Ayudha
Petugas PLN memperbaiki jaringan listrik yang rusak akibat gempa di Palu, Sulawesi Tengah, Rabu (3/10).

REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- PLN memberangkatkan 200 personel gabungan dari Unit Induk Distribusi Jawa Timur, Distribusi Jawa Tengah dan Yogyakarta, Distribusi Jawa Barat dan Banten dari Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya, menuju Palu, Sulawesi Selatan. Diberangkatkannya personel gabungan tersebut tiada lain untuk memulihkan pasokan listrik di wilayah tersebut, setelah diguncang gempa dan Tsunami pada 28 September 2018.

"Seluruh personil akan berada di lokasi bencana selama 10 hari untuk memulihkan infrastruktur kelistrikan di wilayah terdampak, agar Palu dan Donggala kembali terang," ujar Senior Manager Distribusi Unit Induk Distribusi Jawa Timur Alam Awaludin di Surabaya, Jumat (5/10).

Alam menjelaskan, personel yang diberangkatkan dilengkapi perlengkapan lainnya. Seperti 44 unit kendaraan tanggap darurat bencana, yang terdiri dari 4 unit mobil crane, 11 unit mobil PDKB (Pekerjaan Dalam Keadaan Bertegangan) Berjarak, 8 unit mobil double cabin, 5 unit mobil alat kerja dan material, serta 16 unit mobil personil.

Alam berharap, pemulihan kondisi kelistrikan di Palu dan Donggala dapat dilaksanakan dengan secepat mungkin. Sehingga membantu membantu proses penanganan dan evakuasi korban serta pemulihan infrastruktur lainnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement