Rabu 12 Sep 2018 13:52 WIB

Indonesia akan Ekspor Gerbong Kereta ke Sri Lanka

Sri Lanka tertarik membeli 60 gerbong kereta dari PT INKA.

Rep: Dessy Suciati Saputri/ Red: Dwi Murdaningsih
Sejumlah pekerja mengerjakan kereta Light Rail Transit (LRT) di pabrik kereta PT Inka Madiun, Jawa Timur, Senin (7/5).
Foto: Antara/Siswowidodo
Sejumlah pekerja mengerjakan kereta Light Rail Transit (LRT) di pabrik kereta PT Inka Madiun, Jawa Timur, Senin (7/5).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Presiden Joko Widodo (Jokowi) menegaskan komitmen Indonesia untuk terus mendukung pembangunan di Sri Lanka. Hal ini disampaikan Presiden saat bertemu dengan Perdana Menteri Sri Lanka Ranil Wickremesinghe di Hotel Melia, Hanoi, Rabu (12/9).

Salah satunya yakni di bidang konektivitas. Presiden menyebut ketertarikan Sri Lanka untuk membeli 60 gerbong kereta dari PT INKA.

"Indonesia juga menawarkan bentuk kerja sama 'paket lengkap, termasuk pembelian fasilitas dan infrastruktur kereta seperti rel, stasiun, depot, dan system persinyalan," ujar Jokowi, dikutip dari siaran resmi Istana.

Dia mengatakan Indonesia melalui PT WIKA juga tertarik berpartisipasi dalam proyek pembangunan jembatan baja di Sri Lanka.

Dalam pertemuan tersebut, Presiden Jokowi juga mengucapkan terima kasih atas dukungan Sri Lanka kepada Indonesia sebagai anggota tidak tetap Dewan Keamanan PBB. Presiden juga mengapresiasi peran serta Sri Lanka dalam ajang Asian Games 2018 di Indonesia.

Hadir mendampingi Presiden dalam pertemuan tersebut Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto, dan Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement